INDONESIATREN.COM - Marak video aksi sejumlah pelajar yang diduga melakukan aksi tawuran di sejumlah ruas jalan yang ada di wilayah kota maupun kabupaten sukabumi dijadikan konten di media sosial.
Salah satu konten yang baru-baru ini tersebar di akun media sosial instagram sukabumi.figh_238.
Terlihat dalam video berdurasi 28 detik, sejumlah pelajar membawa senjata tajam jenis celurit saling serang atau baku hantam di ruas Jalan Lingkar Selatan, tepatnya di jembatan layang Cibatu, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.
Baca juga: Tawuran Antarpemuda Pecah di Sukabumi, Satu Orang Tewas Kena Bacok
Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo mengatakan, maraknya konten aksi tawuran antar pelajar tersebut, pihaknya sudah mengajak Dinas Pendidikan untuk melakukan Focus Group Discussion (FGD).
"Ayo sama-sama kalau memang ada konten-konten dari anak-anak yang menyebarkan video tidak usah diteruskan kembali, karena itu niatnya mereka untuk menunjukan eksistensinya untuk menimbulkan ketakutan kepada yang lainnya jadi tidak usah diteruskan kembali," kata Ari kepada indonesiatren.com Selasa, 5 Desember 2023.
Ari mengimbau, apabila ada yang mengetahui adanya konten-konten atau akun-akun media sosial aksi tawuran pelajar segera laporkan kepada pihak kepolisian.
Baca juga: Komplotan Remaja Bawa Sajam Diduga Tawuran di Flyover Cikampek Karawang, Netizen: Produk Gagal
"Apabila melihat video tawuran atau sebagainya laporkan kepada kepolisian aja. Kita sudah ada program dari call center 110, laporkan sehingga kita akan menyelidiki kita akan tindakan tegas dan menangkap," bebernya.
Adapun terkait upaya penghapusan akun-akun yang memposting video tawuran pelajar, pihaknya masih berkoordinasi dengan Dinas Komunikasi dan informasi (Kominfo)
"Intinya kita akan koordinasi dengan kominfo untuk take down dan lain sebagainya," jelasnya.