INDONESIATREN.COM - Aktivitas truk tambang di kawasan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, kembali menelan korban jiwa.
Pada Minggu, 17 Desember 2023 sekitar pukul 15.30 WIB, truk tambang yang mengangkut pasir itu, terguling hingga menimpa pengemudi sepeda motor.
Akibatnya, ibu dan anak dikonfirmasi meninggal dunia di Jalan Raya Sudamanik, Parung Panjang, Kabupaten Bogor.
Wakil Ketua DPRD Jawa Barat (Jabar), Acmad Ru'yat meminta Pemprov Jawa Barat (Jabar) segera menangani persoalan ini. Dia mengaku sudah berkomunikasi dengan Penjabat (Pj) Gubernur Jabar, Bey Triadi Machmudin mengenai peristiwa ini.
Baca juga: Pengendara Motor Tewas Tertimpa Truk Tambang di Parung Panjang Bogor, Polisi Beberkan Kronologisnya
"Saya langsung telfon Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin agar dilakukan tindakan-tindakan terukur dan darurat. Ini menjadi pelajaran yang sangat mahal. Dan Pak Gubernur merespons, akan berkoordinasi dengan Kapolda dan juga dengan Polres Bogor dan Bupati Bogor," kata Ru'yat pada Senin, 18 Desember 2023.
Menurutnya, kecelakaan tragis ini terjadi lantaran truk tambang tidak mematuhi waktu operasional yang sudah ditentukan sebelum. Adapun waktu operasional truk tambang yang telah disepakati yaitu 22.00 sampai 05.00 WIB.
Pembatasan operasional ini juga sudah diatur dalam Peraturan Bupati (Perbup) Bogor Nomor 120 Tahun 2021 tentang Jam Operasional Kendaraan Angkutan Barang Khusus Tambang.
"Kami mendesak agar dilakukan langkah yang terukur dan darurat. Tentunya harus dipastikan bahwa truk yang kembali berulang beroperasi di luar kesepakatan pukul 22.00 sampai 05.00 WIB, jangan sampai terulang," tuturnya.
Baca juga: Patah Hati Berujung Lemah Jantung? Ini Penjelasan dr Vito Damay Soal Broken Heart Syndrome
"Saya beberapa yang waktu lalu, melewati Parungpanjang juga sama, di siang dan sore hari masih banyak truk beroperasi, ini membahayakan," kata dia menambahkan.
Ru'yat meminta Bey Machmudin melalui dinas terkait agar segera memperbaiki jalanan yang rusak akibat tonase yang berlebih. Sebab, jalanan yang rusak ini sudah sangat mendesak karena menyangkut keselamatan manusia.
"Jalan yang rusak, saya sudah telfon langsung Pak Gubernur agar segera dibangun jalan beton. Ini saya mendesak karena menyangkut keselamatan manusia," ujarnya.
Sebagai informasi, Kasi Humas Polres Bogor, Iptu Desi Triana mengatakan, kejadian truk tambang pasir terbalik di Parung Panjang pada Minggu, 17 Desember 2023 mengakibatkan dua orang meninggal dunia, ibu dan anak.
"Korban meninggal atas nama Isnawati (34) dan anaknya. (Identitas anak korban) Belum diketahui, sedang dalam pencarian identitas lanjut," ujar Desi.(*)