INDONESIATREN.COM - Guncangan gempa Pangandaran dengan magnitudo 5.5 yang terjadi pada Kamis, 28 Desember 2023 membuat tembok rumah ambruk di di Kampung Cisayar RT 05/08 Desa Mekarsari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat, peristiwa tembok rumah ambruk terjadi pada sore hari, beberapa jam setelah terjadi gempa Pangandaran.
Petugas Pusdalops PB BPBD Kabupaten Sukabumi, Sandra Fitria mengatakan, rumah tersebut dihuni oleh Ipit (56) yang tinggal seorang diri.
"Guncangan gempa terasa pada Kamis pagi sekitar pukul 05.43 WIB. Rumah Ibu Ipit mengalami retak-retak. Sore harinya, sekitar pukul 17.30 WIB tembok rumah yang retak kemudian ambruk," kata Sandra, Jumat, 29 Desember 2023.
Baca juga: Apa Penyebab Terjadinya Gempa Pangandaran? Begini Penjelasan BMKG
Masih kata Sandra, tembok rumah yang ambruk adalah bagian kamar dan ruang tengah. Dilaporkan tak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian tersebut.
"Untuk sementara rumah dikosongkan dan Ibu Ipit mengungsi ke rumah saudara. Kerugian materil masih dihitung. Penanganan selanjutnya akan dikoordinasikan dengan aparat setempat," kata Sandra.
Badan Metorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa magnitudo 5.5 berpusat pada koordinat 8.11 LS,107.89 BT atau 80 kilometer arah barat daya Kabupaten Pangandaran pada kedalaman 14 kilometer.