INDONESIATREN.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) secara resmi mempersemhakan lagu jingle Pemilu 2024 berjudul Memilih untuk Indonesia, ciptaan penyanyi Kikan Namara atau yang sebelumnya dikenal Kikan Cokelat.
Jingle ini memiliki tujuan untuk mengajak masyarakat Indonesia agar aktif menggunakan hak pilihnya pada Pemilu yang akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari 2024.
Lagu yang dibuat dengan penuh semangat ini memiliki lirik yang menginspirasi, ditulis oleh Kikan Namara dan dinyanyikan oleh grup musik Cokelat.
Dalam jingle ini, terdapat ajakan bagi seluruh warga negara untuk berpartisipasi aktif dalam menentukan arah masa depan Indonesia melalui hak pilihnya.
Baca juga: Rhoma Irama Sebut Sudah Siapkan Lagu untuk Pasangan AMIN: Dari Dulu Sudah Ada
Jingle Pemilu 2024 yang berjudul Memilih untuk Indonesia resmi dirilis oleh KPU pada tanggal 2 Desember 2022.
Oleh karena itu, liriknya menjadi akrab bagi sebagian besar masyarakat yang telah mendengarkan lagu ini sejak saat itu.
Berikut adalah lirik lagu Jingle Pemilu 2024:
Verse 1:
Tiba waktunya untuk gunakan hak pilih kita
Salurkan aspirasi bersama demi bangsa
Teguh percaya suara kita sangat berharga
Menentukan arah masa depan Indonesia
Pre-Chorus 1:
Langsung umum bebas rahasia
Jujur dan adil
Sebagai sarana integrasi bangsa
Chorus 1:
Ayo rakyat Indonesia
Bersatu langkahkan kaki
Menuju bilik suara
Rabu 14 Februari
Ayo rakyat Indonesia
Beri kontribusi nyata
Raih asa bersama
Kita memilih untuk Indonesia
Verse 2:
Tiba waktunya untuk gunakan hak pilih kita
Salurkan aspirasi bersama demi bangsa
Teguh percaya suara kita sangat berharga
Menentukan arah masa depan Indonesia
Pre-Chorus 2:
Langsung umum bebas rahasia
Jujur dan adil
Sebagai sarana integrasi bangsa
Chorus 2:
Ayo rakyat Indonesia
Bersatu langkahkan kaki
Menuju bilik suara
Rabu 14 Februari
Ayo rakyat Indonesia
Beri kontribusi nyata
Raih asa bersama
Kita memilih untuk Indonesia
Kita memilih untuk Indonesia
Jingle ini menjadi lebih istimewa dengan diiring oleh maskot yang bernama SURA dan SULU.
Keduanya adalah sepasang burung Jalak Bali, dimana SURA sebagai burung jantan dan SULU sebagai burung betina.
Maskot ini dipilih karena burung Jalak Bali melambangkan suara pemilih dalam konteks pemilu.
SURA dan SULU dirancang dengan mimik wajah yang "belia", menggambarkan pemilih 2024 yang didominasi oleh generasi muda.
Keduanya diharapkan menjadi simbol pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 yang menggambarkan suara rakyat Indonesia.