Kenalin Nih! Lalitya Finalis Mojang Jajaka Sukabumi, Ingin Majukan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Selasa, 16 Apr 2024 22:42
    Bagikan  
Kenalin Nih! Lalitya Finalis Mojang Jajaka Sukabumi, Ingin Majukan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Istimewa

Lalitya Vinanggie RA, adalah satu dari 20 finalis Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi, yang ingin memajukan pariwisata dan ekonomi kreatif.

INDONESIATREN.COM - Lalitya Vinanggie RA, adalah satu dari 20 finalis Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi. Gadis kelahiran Sukabumi, 17 Juli 2001 ini juga punya visi dan gagasan mulia, yakni memajukan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Sukabumi.

Peraih gelar sarjana manajemen ini juga dikenal aktif di berbagai organisasi kemahasiswaan. Semasa kuliah, perempuan yang akrab disapa Lalit ini juga kerap aktif dalam forum-forum diskusi kemahasiswaan.

Pengalamannya tersebut menjadi bekal untuk bisa berkontribusi dan berperan aktif dalam memajukan dunia pariwisata dan ekonomi kreatif di tanah kelahirannya.

Baca juga: Mengenal Sosok Putri Leonor, Gadis Cantik Berumur 18 Tahun Jadi Pewaris Tahta Kerajaan Spanyol

"Suatu kehormatan dan kebanggan bisa menjadi finalis Mojang Jajaka Kabupaten Sukabumi. Tentu ini menjadi acuan saya untuk berperan aktif dalam membangun dan mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Sukabumi, bersama dengan Mojang Jajaka sebagai wajah dari Kabupaten Sukabumi itu sendiri," kata Lalit.

Gadis yang dikenal murah senyum itu kini sedang berjuang menuju tahap selanjutnya, yakni menjadi Grand Finalis. Lalit turut meminta doa dan dukungan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Sukabumi.

"Untuk bisa lolos ke tahap selanjutnya tentu butuh berbagai persiapan. Untuk saya sendiri, lebih banyak membaca, mencari referensi dan memperkaya pemahaman dan intelektualitas tentang pengembangan sistem pengelolaan pariwisata dan ekonomi kreatif," ujarnya.

Menurutnya, ajang bergengsi seperti Mojang Jajaka ini merupakan sarana untuk dirinya bisa terus berkontribusi aktif dalam membangun dan mengembangkan daerah tercintanya, Kabupaten Sukabumi. Khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif agar terus berkembang pesat, menyongsong Indonesia Emas 2045.

"Saya pribadi ingin menjadi seseorang yang bisa membawa manfaat untuk semua kalangan. Melalui ajang Mojang Jajaka ini semoga saya bisa menunjukkan hal itu," pungkas Lalit.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Bunuh Ibu Kandung Karena Tidak Dibelikan Sepeda Motor, Ini Umur dan Identitas Pelaku Asal Sukabumi
Jajan Makanan Ringan di Warung Dekat Sekolah, 15 Murid SD di Sukabumi Keracunan
Minta Dibelikan Sepeda Motor Tidak Dipenuhi, Anak Bunuh Ibu Kandung di Sukabumi
Resahkan Masyarakat, 30 Preman dan Juru Parkir Liar di Sukabumi Diamankan Polisi
Bongkar Peredaran Narkoba, Polisi Ciduk 3 Pengedar Sabu di Sukabumi
Diduga Digigit Ular Welang Saat Tidur Malam, Bocah Perempuan 3 Tahun di Sukabumi Meninggal
Curi Sepeda Motor 6 Oktober 2023, 2 Terduga Pelaku Akhirnya Ditangkap Polres Sukabumi Kota
Buruh Tolak Pencabutan Status UHC Non Cut Off oleh BPJS Kesehatan Cabang Sukabumi
Pakai Knalpot Modifikasi, 17 Sepeda Motor di Sukabumi Diamankan Polisi
Pungli di Tempat Wisata Sukabumi Saat Libur Akhir Pekan, 1 Warga Ditangkap Tim Saber Pungli
Bus Rombongan SMK Asal Depok Kecelakaan di Subang, 1 Guru, 9 Siswa, dan 1 Warga Lokal Tewas
Ngasih 2 Ribu Tidak Bikin Miskin, tapi Bikin Tukang Parkir Berpenghasilan Lebihi UMP, ini Hitungannya!
Kabar duka: Penyanyi Dangdut Senior Jhonny Iskandar Meninggal Dunia
Rotasi Jabatan di Polres Sukabumi Kota, Kasat Intel dan Kasat Narkoba Diganti
Sejumlah Jabatan Penting di Polres Sukabumi Kota Dirombak
Diduga Korsleting, Mobil Angkutan Umum Terbakar di Kawasan Parungkuda, Sukabumi
Tukang Parkir Kini Dinista, tapi KH Zainuddin MZ Justru Bilang: Orang Paling Tenang Hidupnya itu...
Aktor Senior Spesialis Pemeran “Orang Batak” Dorman Borisman Meninggal Dunia
Keroyok Penjaga dan Rusak Warung Jamu, 2 Pemuda Mabuk di Sukabumi Ditangkap Polisi
Dibuat Konten di Medsos, Duel Antar Pelajar SMP di Sukabumi Tewaskan 1 Pelajar Berusia 13 Tahun