INDONESIATREN.COM - Prediksi tentang membludaknya volume kendaraan pada momen Natal-Tahun Baru (Nataru) 2023-2024 bisa mengalami puncaknya dalam beberapa hari mendatang.
Prediksi PT Jasa Marga Tbk (Persero). puncak arus balik momen Nataru 2023-2024 terjadi pada lusa atau 1 Januari 2024.
Korporasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu memperkirakan, pada 1 Januari 2024, ratusan ribu unit kendaraan tumplek dan memadati ruas jalan menuju Jakarta-Bogor-Depok-Tangerang-Bekasi (Jabodetabek).
Dalam keterangan resminya, Sabtu 30 Desember 2023, Lisye Octaviana, Corporate Communication and Community Development Group Head PT Jasa Marga Tbk (Persero), menjelaskan, mayoritas kendaraan yang bergerak menuju Jabodetabek dari arah timur.
Baca juga: Nataru 2023-2024: Ratusan Ribu Kendaraan Kembali Sesaki Jabodetabek, Masuk Melalui Empat Gerbang Tol
"Kami perkirakan, volume kendaraan dari timur ke barat (wilayah Jabodetabek) melalui beberapa ruas Tol (Tax On Location), termasuk Transjawa, sekitar 140 ribu unit," jelas Lisye Octaviana.
Dia menjelaskan, volume kendaraan yang menuju Jabodetabek tersebut, lebih banyak 28 persen daripada periode sama tahun lalu. Saat Nataru 2022-2023, sebut dia, volumenya sebanyak 110 ribu unit.
Prediksi volume kendaraan yang masuk Jabdetabek pada Nataru 2023-2024 tersebut mengacu pada puncak arus mudik Natal 2023, yakni 23 Desember 2023.
Kala itu, sebutnya, pihaknya mencatat, volume kendaraan yang bergerak meninggalkan Jabodetabek sebanyak 134 ribu unit atau lebih banyak 34 persen daripada puncak arus mudik Natal tahun sebelumnya.
Baca juga: Nataru 2023-2024: Jasa Marga Punya Jurus Penangkal Kemacetan
Secara kumulatif, lanjut dia, pihaknya mengestimasi, bahwa volume kendaraan yang bergerak menuju Jabodetabek pada Nataru 2023-2024 yakni 240 ribu unit. Jumlah itu 19 persen lebih banyak daripada momen sama tahun lalu.
Ratusan ribu unit kendaraan yang menuju Jabodetabek itu melalui empat Gerbang Tol (GT) Utama. Dari arah barat, kata dia, melintasi GT Cikupa.
"Lalu, dari arah selatan, yakni Puncak, melintasi GT Ciawi. Sedangkan dari arah timur, via GT Kalihurip Utama dan GT Cikampek Utama," paparnya. (*)