Budiman Sudjatmiko: Pak JK Tak Memahami Bahwa Tidak Pernah Ada Pemimpin Negara yang Tonjok-tonjokan

Jumat, 12 Jan 2024 10:46
    Bagikan  
Budiman Sudjatmiko: Pak JK Tak Memahami Bahwa Tidak Pernah Ada Pemimpin Negara yang Tonjok-tonjokan
Instagram/@masbud_sudjatmiko

Budiman Sudjatmiko buka suara soal pernyataan JK.

INDONESIATREN.COM - Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Budiman Sudjatmiko menanggapi pernyataan mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla (JK) mengenai pemimpin negara ditonjok tidak relevan dengan diplomasi modern.

"Rupanya Pak JK tidak memahami bahwa tak pernah ada pemimpin negara yang tonjok-tonjokan di depan umum, atau bahkan ruang tertutup," ujarnya kepada awak media.

Budiman memberikan contoh dua pemimpin negara Amerika Serikat dan China, Joe Biden dan Xi Jinping yang kerap bersitegang namunn bersahabat saat bertemu langsung.

"Begitu juga Joe Biden pernah ngecap Xi Jinping sebagai diktakor. Tapi saat jumpa, mereka senyum-senyum saja," ucapnya.

Baca juga: Gubernur Jawa Timur Khofifah Resmi Gabung TKN Prabowo-Gibran, Mahfud MD: Biasa Saja

Menurutnya, apa yang ditakutkan oleh JK pun tidak pernah terjadi dalam diplomasi di zaman sebelumnya.

"Bung Karno kalau pidato suka bilang 'sontoloyo' ke negara-negara barat, tapi tak pernah tonjok-tonjokan dengan Presiden AS sekalipun," katanya.

Budiman menjelaskan saat ini pemimpin dunia lebih mengedepankan sikap elegan dalam persaingan global.

"Ada sikap elegan antar pemimpin negara, sesengit apapun mereka bermusuhan. Karena yang dihargai pada akhirnya adalah kekuatan dan daya tawar negara-negara yang mereka pimpin," tuturnya.

Baca juga: Pre Order Hp Samsung Galaxy Series Terbaru Berbasis AI, Konsumen Bisa Raih Benefit Senilai 2,4 Juta!

Seperti diketahui, JK mengibaratkan pemimpin negara sebagai sopir kendaraan.

JK juga memberikan pesan kepada masyarakat untuk tidak memilik pemimpin yang emosional.

"Kalau pilih sopir, jelas yang tahu arah, tidak suka marah-marah. Kalau marah-marah bisa-bisa menabrak nanti," kata JK. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Kasus Mayat Tanpa Identitas di Cibadak Sukabumi: Sidik Jari Tidak Dikenali, Belum ada Keluarga Mencari
Sopir Mengantuk, Mobil Berpenumpang 4 Orang Terbalik di Halaman Rumah Warga Cibadak Sukabumi
Kasus Pembunuhan Perempuan di Gegerbitung Sukabumi Terungkap, Pelakunya Sepasang Kekasih
Periode Mei-Juni 2024, 21 Tersangka Kasus Narkoba dan Obat Keras Terbatas Diringkus Polres Sukabumi
Dirubung Banyak Semut, Mayat Lelaki Tanpa Identitas Ditemukan di Dusun Anggayuda Sukabumi
Terdampar di Perairan Tegalbuleud, 28 WNA Diamankan di Lapas Warkir Sukabumi
Rastya Mutiarani Zahra, Kepala Sekolah-Guru Penggerak-Dosen Berprestasi Siap Maju sebagai Cawabup Sukabumi
Upacara Laporan Raport di Polres Sukabumi Kota: 23 Bintara Polri dan 1 ASN Naik Pangkat
Pada Hari Bhayangkara 1 Juli, Pelaku Jambret HP di CFD Jakarta Ditangkap di Jampang Kulon Sukabumi
Upacara Megah di Polres Sukabumi, Sejumlah Anggota Naik Pangkat dan Pensiun
Diduga Depresi Akibat Sakit dan Cerai dengan Istri, Lelaki 49 Tahun di Sukabumi Gantung Diri
Mutasi Pejabat Jelang Pilkada, Plt. Bupati Mimika Terancam Sanksi Pidana?
Syukuran Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sukabumi Kota Berikan Puluhan Piagam Penghargaan
Peringati HUT Bhayangkara ke-78, Kapolres Sukabumi: “Polri Harus Dicintai dan Dibanggakan Masyarakat”
Meriahkan Hari Bhayangkara ke-78, Puluhan Pocil Tampilkan Atraksi di Lapang Merdeka Sukabumi
Asjap Kian Mantap, Partai Golkar Siapkan Kemenangan di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024
Sambut Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sukabumi Gelar Doa Lintas Agama Secara Virtual
Jumat Berkah Jelang Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sukabumi Gelar Jalan Santai dan Senam Bersama
Jelang Hari Bhayangkara ke-78, Kapolres Sukabumi Kunjungi 3 Anggota yang Sedang Sakit
Kasus Teguk Minuman Beralkohol Kadar 70 Persen di Cisaat Sukabumi: Tiga Pemuda Meninggal Dunia