Panbers

Profil Tom Lembong, Sosok yang Namanya Kerap Disebut Gibran di Debat Cawapres

Nusantara
Senin, 22 Jan 2024 07:08
    Bagikan  
Profil Tom Lembong, Sosok yang Namanya Kerap Disebut Gibran di Debat Cawapres
Instagram/@tomlembong

Berikut profil Tom Lembong yang namanya sering disebut Gibran di debat cawapres.

INDONESIATREN.COM - Nama Tom Lembong disebut-sebut oleh calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka dalam debat keempat cawapres yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), 21 Januari 2024.

Seperti diketahui, Tom Lembong memiliki posisi sebagai Co-Captain Timnas AMIN atau tim sukses pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Gibran menerangkan bahwa Tom Lembong kerap membicarakan mengenai Lithium Ferro-Phospate (LFP) dan menyebut Tesla tidak menggunakan nikel.

"Yang sering ngomong Lithium Ferro-Phospate (LFP) itu timsesnya tapi cawapresnya nggak paham. Tesla gak pakai nikel ini kan kebohongan publik, mohon maaf Tesla itu pakai nikel pak," ujar Gibran.

Baca juga: Cecar Cak Imin Pakai Istilah LFP, Gibran: Agak Aneh Ya, Timsesnya Sering Ngomongin Tapi Cawapresnya Gak Paham

Lantas siapa sebenarnya sosok Tom Lembong ini? Simak ulasannya berikut ini.

Profil Tom Lembong

Thomas Trikasi Lembong alias Tom lembong adalah mantan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal atau BKPM di periode pertama Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada 2016 hingga 2019.

Sebelum menjabat sebagai Kepala BKPM, Tom Lembong merupakan Menteri Perdangan Indonesia pada 2015 hingga 2016, menggantikan posisi Rachmad Gobel.

Baca juga: Netizen Geleng-Geleng, Sekelompok Orang Asyik Piknik di Kuburan Maluku Utara: Kayak Gak Ada Tempat Lain

Lahir di Jakarta pada 1971, saat ini Tom Lembong menginjak usia 52 tahun.

Tom Lembong lahir dari pasangan Yohanes Lembong yang merupakan seorang dokter ahli jantung dan Yetty Lembong seorang ibu rumah tangga.

Hingga berusia 10 tahun, Tom Lembong memulai pendidikan dasarnya di Jerman. Kemuain ia kembali ke Indonesia dengan melanjutkan sekolah SD, SMP, dan SMP di Sekolah Regina Pacis, Jakarta.

Ketika menginjak tingkat SMA, ia melanjutkan pendidikannya ke Boston, Amerika Serikat.

Baca juga: Serang Gibran, Cak Imin Berulang Kali Sebut Soal Etika Hingga Singgung Ijazah Palsu

Kemudian, Tom melanjutkan pendidikan tingkat tinggi di Harvard dan lulus pada 1994.

Setelah lulus, Tom berkarir di kantor Singapura di keuangan Morgan Stanley. Pada 1999 hingga 2000, Tom melanjutkan karirnya di Deutsche Securities Indonesia.

Pada 2000-2002, Tom sempat menjabat sebagai Kepala Divisi dan Wakil Presiden Senior di Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN).

Lebih lanjut, Tom juga sempat menjabat sebagai komisari dari beberapa emiten di Bursa Efek Indonesia (BEI), seperti di PT Graha Layar Prima TBK (BLTZ) yang dulu menjadi pengelola jaringan bioskop Blitz Megaplez pada 2012 hingga 2014, dan menjadi Komisaris Utama di PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) pada 2021-2023. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News