INDONESIATREN.COM - Haru-biru yang menyertai upaya perebutan lahan yang dihuni Indogrosir Makassar oleh ahli waris tanah Tjoddo, telah menginspirasi Mahasiswa Makassar. Pada Minggu, 25 April 2025, Mahasiswa Makassar mengajak semua korban perampasan tanah bagi pembangunan proyek-proyek besar untuk menjalin konsolidasi dan perlawanan terhadap pemilik modal yang telah menindas hak-hak mereka.
Inisiator Konsolidasi Mahasiswa Makassar, Indra Eka Susanto, mengatakan, sudah saatnya warga masyarakat yang dirugikan proyek-proyek pembangunan itu bersatu dan memperjuangkan hak-hak mereka. Indra juga mengajak semua pihak terkait untuk bersama-sama membangun perlawanan terhadap pemilik modal yang telah menindas dan merampas hak-hak mereka. “Jangan mau ditindas oleh pemilik modal. Kita harus bersatu dan memperjuangkan hak-hak kita,” tegas Indra.
Mahasiswa Makassar minta korban perampasan tanah jalin konsolidasi dan perlawanan
Baca juga: Duduki Indogrosir Makassar, Ahli Waris Tjoddo Punya Bukti Kepemilikan Kuat Atas Tanah Kilometer 18
Mahasiswa Makassar juga menyatakan, akan terus mengawal dan mendukung perjuangan masyarakat yang dirugikan oleh proyek-proyek pembangunan itu. Mahasiswa Makassar berharap, warga masyarakat yang dirugikan oleh proyek-proyek pembangunan itu dapat memperoleh keadilan, dan hak-hak mereka dapat dipulihkan. (*)