INDONESIATREN.COM - Perlahan tapi pasti, industri otomotif China terus menunjukkan pergerakan luar biasa. Satu indikatornya adalah pencapaian yang diraih GAC Aion New Energy Automobile Company.
Melansir Car News China, informasinya, hanya butuh waktu empat tahun, GAC Aion New Energy Automobile Company, pada 28 Desember 0223, merilis produksinya yang kesatu juta unit.
Hebatnya, pencapaian satu juta unit itu ditorehkan GAC Aion New Energy Automobile Company sangat ekspres, melebihi beberapa koleganya yang lebih senior, seperti Shanghai General Motors Wuling (SGMW) Automobile, yang butuh waktu lima tahun.
Bahkan, akselerasi produksi GAC Aion New Energy Automobile Company jauh lebih kilat daripada produsen Electric Vehicle (EV) ternama asal Amerika Serikat (AS), Tesla Inc, yang butuh waktu 12 tahun.
Baca juga: Harap Sabar, Kehadiran Maserati Quattroporte Tertunda, Ini Penyebabnya
Gacornya produksi GAC Aion New Energy Automobile Company itu berkat bertambah pesatnya permintaan selama 2019-2022. Pada kurun waktu itu, pemesanan GAC Aion New Energy Automobile Company terus bertambah.
Pada 2019, volume permintaannya sebanyak 42.003 unit. Tahun berkutnya, yakni 2020, meski dilanda wabah Covid-19, justru bertambah menjadi 60.033 unit.
Selanjutnya, pada 2021, permintaannya bertambah 100 persen lebih, yaitu menjadi 120.155 unit. Sedangkan tahun lalu, sebanyak 271.156 unit produk GAC Aion New Energy Automobile Company dipesan publik.
Tidak hanya produksinya yang luar biasa, GAC Aion New Energy Automobile Company pun menorehkan kinerja penjualan yang mentereng.
Baca juga: Toyota Catat Kinerja Impresif, Tutup Lembaran 2023 Secara Fantastis, Bukukan Penjualan 9,3 Juta Unit
Buktinya, periode Januar-November 2023, produsen otomotif asal Negeri Tirai Bambu ini menjual 434.056 unit, atau menggeliat 79,99 persen secara tahunan. (*)