INDONESIATREN.COM - Sebuah video di beredar di media sosial memperlihatkan insiden kecelakan saat balapan Road Race di Kalimantan Timur akibat gerbang roboh di tengah hujan deras dan angin kencang.
Dalam video yang di unggah oleh akun Instagram @net2netnews, acara tersebut merupakan ajang Road Race memperebutkan Bupati Paser Cup di area Stadion Sadurengas, Kecamatan Tanah Grogot, Kalimantan Timur pada Sabtu, 9 Desember 2023.
Dalam video tersebut, terlihat balapan sedang berlangsung di bawah hujan sangat deras yang disertai angin kencang.
Baca juga: Ratusan Pebalap Unjuk Gigi di Road Race Sukabumi
Para pembalap yang sedang melaju dengan kecepatan tinggi tiba tiba saja gerbang start roboh dan menimpa beberapa motor yang sedang melaju.
Karena kejadian yang begitu cepat, para pebalap tidak bisa menghindari dan ada yang tertimpa bahkan tertabrak gerbang tersebut.
Bahkan dalam video itu juga terlihat pengendara motor terpental dan langsung tidak sadarkan diri setelah terjatuh dari motornya.
Berdasarkan keterangan pengunggah akun tersebut, dua pebalap harus dilarikan ke rumah sakit untuk segera mendapatkan perawatan.
Namun, ketika hendak dilarikan ke rumah sakit satu orang dalam keadaan kritis dan satu lagi sudah dikabarkan meninggal dunia.
Baca juga: Terminal Tipe C Sukabumi Jadi Sirkuit Balap Motor, Kapan Mulai Bergulir?
Sementara itu, menurut keterangan, pertandingan sempat dihentikan sementara waktu, tetapi dilanjutkan kembali karena cuaca mulai membaik.
Dari kejadian itu beberapa netizen mengomentari kecelakan di acara balapan tersebut. Tak sedikit yang mendesak agar panitia bertanggung jawab.
"Panitia yang bertanggung jawab ini, hal hal seperti ini harus nya sudah di perhitungkan," ujar akun @kakluffy.
"Tahun lalu saat motogp seri race mandalika ada hujan deras langsung di tunda lebih dari 1 jam, lah ini yang hanya kejuaraan daerah hujan badai seperti itu justru lanjut balapan," kata @its_mauull.
"Panitia harus yg bertanggung jawab .. dah tau angin kenceng dipaksakan start,” ungkap akun @margy_nc.