Panbers

Buntut Tudingan Kekerasan Seksual, Ketua BEM UI 2023 Dinonaktifkan Sementara

Selasa, 19 Dec 2023 18:34
    Bagikan  
Buntut Tudingan Kekerasan Seksual, Ketua BEM UI 2023 Dinonaktifkan Sementara
Instagram/melkisedekhuang

Melki Sedek Huang, Ketua BEM UI 2023 dituding melakukan kekerasan seksual.

INDONESIATREN.COM - Viral di media sosial yakni sebuah akun X (yang dulunya Twitter) yang menyebut Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM), Universitas Indonesia (UI) diduga melakukan kekerasan seksual.

Melansir akun X @BulanPemalu yang diunggah pada Senin, 18 Desember 2023, Melki Sedek Huang, Ketua BEM UI yang diduga telah melakukan kekerasan seksual.

"Alerta!! KABEM UI 2023 lakuin kekerasan seksual?," tulis akun tersebut yang dikutip pada Selasa, 19 Desember 2023.

Akun tersebut menggunggah sebuah pernyataan yang menunjukkan bahwa Melki dinonaktifkan sementara sebagai Ketua BEM UI karena tudingan itu.

Baca juga: Selama Perayaan Nataru 2024, Dishub Kota Bandung Akan Dirikan Posko Kesehatan

Dinonaktifkan sementara Melki sebagai Ketua BEM UI 2023 mulai dilakukan sampai waktu yang belum ditentukan.

Dalam unggahan akun tersebut, terlihat beberapa tangkap layar yang mengumumkan bahwa Melki resmi dinonaktifkan sementara sebagai Ketua BEM UI 2023.

"Melalui surat keputusan (SK-1822-SK WAKIL KETUA-PENONAKTIFKAN SEMENTARA) yang dikeluarkan oleh Wakil Ketua BEM UI 2023, diputuskan bahwa Ketua BEM UI 2023, Melki Sedek Huang, DINONAKTIFKAN SEMENTARA," tulis keterangan akun tersebut.

Menanggapi ramainya dugaan tersebut, Melki mengaku bahwa ia sama sekali tidak pernah melakukan hal yang dituduhkan oleh akun itu hingga viral di media sosial.

Baca juga: Geger! Perekam Video Lihat Ada Kaki Pucat di Balik Tirai Rumah Sakit, Warganet: Coba Sleding

Melki juga mengungkapkan bahwa ia tidak mengetahui bagaiman kronologi lengkapnya sehingga ia bisa dituding melakukan kekerasan seksual.

"Katanya ada dugaan kekerasan seksual. Tapi sampe hari ini saya merasa tidak pernah melakukan hal tersebut" kata Melki ke awak media yang dikutip pada Selasa, 19 Desember 2023.

Ketua BEM UI tersebut mengaku hingga saat ini belum menerima surat pemanggilan ataupun kejelasan dari pihak manapun terkait tuduhan kekerasan seksual ini.

Ia juga mengatakan apabila tuduhan tersebut benar terjadi dan adanya laporan hukum, Melki memastikan akan tetap kooperatif untuk mengikuti proses hukum yang berlaku.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 19-Apr-2025 19:14
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 17-Apr-2025 16:55
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 16-Apr-2025 19:03
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 14-Apr-2025 14:40
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 13-Apr-2025 15:17
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial di Purwakarta, Kajati Jabar Kunjungi Siswa SLB dan Anak Penderita Thalasemia RSUD Bayu Asih

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 12-Apr-2025 15:57
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 11-Apr-2025 15:26
Info Lowongan Kerja
Rugikan Negara Lebih dari 5 M, 2 Tersangka Korupsi Proyek Jalan di Gorontalo Terancam Hukuman Seumur Hidup

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 10-Apr-2025 13:37
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 9-Apr-2025 15:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 8-Apr-2025 19:58
Info Lowongan Kerja
Data Tanah Indogrosir Makassar Diduga Palsu, Pengacara Ahli Waris Tjoddo: “Kosongkan Lahan Kilometer 18”
“An Evening With New Panbers”: Bukti Eksistensi “Panjaitan Bersaudara” di Dunia Musik Indonesia

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 5-Apr-2025 08:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 4-Apr-2025 09:36
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 1-Apr-2025 07:50
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 30-Mar-2025 13:26
Info Lowongan Kerja
Alas Hak “Non Identik” dan “Salah Letak”, SHGB 21970 Didudukkan Paksa Indogrosir Makassar di Tanah Tjoddo
Mediasi Batal, Ahli Waris Tanah Tjoddo Keluarkan Pernyataan Sikap: "Kami Segera Menutup Indogrosir Makassar"