INDONESIATREN.COM - Performa dan hasil tidak memuaskan diraih jawara Liga Indonesia 1994-1995, Persib, dalam dua laga terakhirnya pada pentas BRI Liga 1 Indonesia 2023-2024.
Pada matchday 22, yang ironisnya bergulir di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Persib ditekuk Persik 0-2. Lalu, pada matchday 23, Persib hanya sanggup berbagi angka 0-0 dengan Bali United.
Tentu saja, kegagalan Pangean Biru mengemas gol pada dua laga terakhirnya itu menimbulkan respon sang juru taktik, Bojan Hodak.
Bojan Hodak mengkirik attacking-line Persib saat menyerah 0-2 kepada Persik dan diimbangi Bali United 0-0. Dia mengatakan, para attacking-player Persib gagal memanfaatkan setiap peluang yang seharusnya berujung gol.
Baca juga: Persib Diimbangi Bali United, Bojan Hodak Sentil Wasit, Apa Katanya?
"Kami memiliki 2-3 peluang mencetak gol. Tapi, kami gagal. Ini harus kami benahi," ujarnya.
Meski demikian, pria berpaspor Kroasia itu menilai performa dan hasil imbang dengan Bali United merupakan hal yang baik.
Dalam laga itu, kata dia, selama 90 menit, The Blue Prince dan Bali United tampil dalam tempo tinggi dan permainan atraktif sejak kick-off.
Walau demikian, Bojan Hodak mengkritik Aidil Azmi, sang pengadil pertandingan. Dia menilai kepemimpinan Aidil Azmi cukup merugikan pasukannya. (*)