INDONESIATREN.COM - Wakil Ketua Komisi D DPRD Kota Bandung, Iwan Hermawan, mengapresiasi langkah Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mengembangbiakan Nyamuk Wolbachia.
Iwan mengatakan, pengembangbiakan Nyamuk Wolbachi menjadi inovasi alami guna menekan penyebaran kasus Demam Berdarah Dengue (DBD).
"Inovasi ini sangat menarik karena dilakukan secara alamiah, bagaimana metode nyamuk Wolbachia ini menjadi salah satu usaha inovasi untuk mencegah DBD," kata Iwan di Gedung DPRD Kota Bandung pada Kamis, 23 November 2023.
Menurut Iwan, langkah Pemkot Bandung harus didukung penuh oleh semua pihak, karena upaya ini tidak lain leindungi masyarakat dari penularan penyakit DBD.
Baca juga: Posisi Ketua Tim Pemenangan Amin Kota Bandung Belum Terisi, Erwin: Kemungkinan dari PKS
"Inovasi ini tentunya perlu kita dukung, apalagi untuk kepentingan masyarakat banyak," ujarnya.
Guna mendukung langkah ini, dia menyebut anggota dewan akan menganggarkan dana dan melalui Peraturan Daerah.
"Urusan penganggaran ada dua hal model kebijakan, pertama dalam penganggaran, pilot project di tahun ini dan kemarin baru ketok palu anggaran 2024," ungkapnya.
Politisi PKS itu berharap, pengembangbiakan Nyamuuk Wolbachia tepat dilakukan, karena menjadi pencegah DBD. Menurutnya, hal ini lebih baik daripada mengobati.
Baca juga: Dinkes Kota Bandung Beri Penjelasan Waktu Nyamuk Wolbachia Mulai Berdampak
"Penanganan mencegah lebih baik daripada mengobati, semoga kasus wabah makin menurun, agar penganggaran juga menurun." Ucap Iwan.
Sebagai informasi, kasus DBD di Kota Bandung sudah menurun.
Berdasarkan data yang didapat Indonesia Tren dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, terdapat 5.205 kasus DBD pada 2022.
Sementara itu, anmgka kasus DBD turun menjadi 1.281 pada Januari-Juli 2023.(*)