INDONESIATREN.COM - Seorang wanita lanjut usia (lansia) di Kampung Pamuruyan RT 02/01 Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, tewas tertimpa tembok yang ambruk akibat longsor pada Minggu, 3 Desember 2023 sekitar pukul 19.32 WIB.
Informasi yang dihimpun, korban tewas atas nama Encop Sopiah (61). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat peristiwa itu terjadi akibat hujan deras yang mengguyur cukup lama.
"TPT ambruk berdampak ke rumah warga dan mengakibatkan bangunan bagian belakang, tepatnya di dapur rumah Ibu Encop runtuh, dan memakan satu korban jiwa," ungkap Kasi Kedaruratan BPBD Kabupaten Sukabumi, Medi Abdul Hakim saat diwawancarai di lokasi.
Baca juga: Hujan Deras Picu Longsor di Kabandungan Sukabumi, Akses Jalan Tertimbun
Medi menuturkan, berdasarkan kesaksian warga, saat itu korban sedang berada di dapur. Dugaan sementara pondasi rumah tak kuat menahan derasnya air yang terus meluap, sehingga terjadi longsor.
"Posisi rumah berdekatan dengan sungai. Pondasi tergerus air sungai dan akhirnya tembok ambruk menimpa korban yang saat itu sedang berada di dapur. Untuk penanganan selanjutnya kita masih berkoordinasi dengan pihak terkait," tutur Medi.
Sementara itu, Sekretaris Desa Cisarua, Yan Victor mengaku mendapat laporan warganya terkena musibah longsor hingga tertimpa tembok ambruk. Ia bersama unsur pemerintahan desa lainnya langsung mendatangi lokasi.
Baca juga: 20 Jiwa Mengungsi, Kesaksian Penyintas Bencana Pergerakan Tanah Cireunghas Sukabumi
"Hujan terus mengguyur, sementara arus sungai di belakang rumahnya cukup deras. Sehingga rumah korban tergerus air sungai. Setelah kejadian itu, proses evakuasi bisa dilakukan 30 menit kemudian berkat kerja sama yang baik dari semua pihak," ungkap Yan.
Ia mengaku sudah memberikan imbauan kepada warga agar selalu hati-hati dan waspada, terutama yang bertempat tinggal di bantaran sungai. Pasalnya, hujan deras seringkali membuat arus sungai meluap dan mengancam keselamatan.
"Kalau bisa, utamakan keselamatan diri dan keluarga, apabila terlihat air mulai meluap, sementara waktu evakuasi mandiri. Kita juga sudah melakukan upaya mitigasi di daerah ini dan sudah memberikan imbauan," tutup Yan.