Panbers

Pria Diduga ODGJ Aniaya Warga Ciemas Sukabumi, Langsung Diciduk Polisi

Selasa, 12 Dec 2023 23:12
    Bagikan  
Pria Diduga ODGJ Aniaya Warga Ciemas Sukabumi, Langsung Diciduk Polisi
Istimewa/Humas Polres Sukabumi

Anggota Polsek Ciemas Sukabumi mengamankan seorang pria diduga ODGJ berinisial B (45) pada Senin, 11 Desember 2023, lantaran melakukan penaniayaan terhadap warga.

INDONESIATREN.COM - Anggota Polsek Ciemas Sukabumi mengamankan seorang pria diduga ODGJ berinisial B (45) pada Senin, 11 Desember 2023, lantaran melakukan penaniayaan terhadap warga lainnya, bernama Fahmi Akbar (29).

Peristiwa itu terjadi di Kampung Ciloa Rt 01/05 Desa Ciwaru Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Senin malam sekitar pukul 23.30 WIB.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui Kapolsek Ciemas Iptu Azhar Sunandar mengatakan, korban saat itu sedang tertidur di rumah orang tuanya mendengar suara pintu yang dibuka secara paksa.

Baca juga: Ayah Diduga Aniaya Anak Kandung di Sukabumi, Korban Histeris Lalu Kabur

Pada saat korban terbangun, tiba-tiba pelaku B yang sudah berhasil masuk rumah menghampiri korban dan kemudian langsung memukuli korban dengan tangan kosong secara membabi buta.

"Korban berhasil melarikan diri keluar rumah dan meminta pertolongan masyarakat sekitar," ungkap Azhar, Selasa 12 Desember 2023.

Sesaat setelah kejadian, pelaku berhasil melarikan diri, sedangkan korban langsung dibawa ke Puskesmas Ciemas karena mengalami luka yang cukup parah terutama di bagian wajah.

"Alhamdulillah kami berhasil menemukan dan mengamankan pelaku yang bersembunyi di rumah salah satu warga," lanjut Azhar.

Baca juga: Viral! Santri Laki-Laki di Jambi Jadi Korban Penganiayaan dan Perundungan oleh Senior

Ia menjelaskan, pelaku mempunyai riwayat sebagai pasien ODGJ yang sebelumnya pernah dirawat di Yayasan Aura Welas Asih Palabuhanratu Kabupaten Sukabumi.

"Pelaku ini berdasarkan keterangan keluarga, pernah juga melakukan penganiayaan terhadap ibunya sendiri dan beberapa kali dirawat karena gangguan kejiwaan. Karena tidak ada biaya maka pengobatannya terhenti," katanya lagi.

Masih kata Azhar, rencananya pelaku akan dibawa ke RSUD R Syamsuddin SH Kota Sukabumi untuk mendapatkan pengobatan medis.

"Saat ini Polsek bersama tokoh masyarakat sedang mengimbau kepada masyarakat agar tidak main hakim sendiri terhadap pelaku," tutup Azhar.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News