Panbers

Kepung Gedung Sate, Serikat Buruh Minta Bey Machmudin Revisi Keputusan UMK Jabar 2024

Teritori
Kamis, 14 Dec 2023 16:05
    Bagikan  
Kepung Gedung Sate, Serikat Buruh Minta Bey Machmudin Revisi Keputusan UMK Jabar 2024
Indonesia Tren/Reza Deny Rustama

Masa aksi serikat buruh ketika berdemontrasi di depan Gedung Sate, Kota Bandung pada Kamis, 14 Desember 2023.

INDONESIATREN.COM - Ribuan massa aksi yang tergabung dalam sejumlah serikat buruh, mengepung Gedung Sate, Kota Bandung pada Kamis, 14 Desember 2023.

Aksi demonstrasi ini bertujuan agar Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Triadi Machmudin merevisi keputusan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) 2024.

Ketua DPD Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) Jabar, Roy Jinto Ferianto mengatakan, aksi ini merupakan bentuk ketidakpuasan kaum buruh yang atas keputusan UMK Jabar 2024 pada 30 November 2023.

"Tadi malam sekitar pukul 18.30 WIB, secara mendadak pimpinan serikat buruh diminta untuk bertemu Pj Gubernur Jabar. Tapi intinya Pj Gubernur tetap tidak akan merevisi SK UMK dan mereka akan kordinasi dengan kementerian, apakah di izinkan untuk merevisi atau tidak," kata Roy pada Kamis, 14 Desember 2023.

Baca juga: Kereta Feeder Whoosh Tabrak Mini Bus Hingga Ringsek, Dua Orang Meninggal Dunia

Roy menambahkan, aksi ini juga berkaitan dengan aturan upah pekerja di atas satu tahun yang sebelumnya sudah ditertibkan oleh Gubernur Jabar, Ridwan pada 2021. Namun, Bey menyebut tidak bisa menertibkan kepgub yang berkaitan dengan hal itu karena tidak ada dasar hukumnya.

"Kami sudah jelaskan, dua tahun lalu itu ditertibkan oleh Biro Hukum. Tapi Pak Pj Gubernur tidak mau mendengarkan alasan itu," ucapnya.

Meski Bey tidak menggubris permintaan revisi, serikat buruh tetap akan menyampaikan aspirasi ini sebelum akhir Desember 2023. Mengingat, SK UMK mulai berlaku pada 1 Januari dan pengupahan pada 1 Februari akan mengacu pada aturan itu.

"Jadi kami berharap ke Pak Pj Gubernur sebagaimana yang disampaikan kepada kami yaitu, beliau ditugaskan untuk kesejahteraan dan kondusivitas Jabar. Tapi dua hal itu tidak akan terwujud kalau kebijakan upah minimum tidak bisa menyesuaikan kebutuhan pokok," ujarnya.

Baca juga: UAS Resmi Dukung Anies Baswedan: Acungkan Satu Jari Telunjuk dan Kenakan Rompi AMIN

"Bagaimanapun teman-teman buruh tetap akan melakukan aksi sampai tuntutan mereka dikabulkan. Karena SK upah yang diterbitkan kemarin itu tidak manusiawi," kata dia menambahkan.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Trending Hari Ini

  1. Info Lowongan Kerja

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 19-Apr-2025 19:14
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 17-Apr-2025 16:55
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 16-Apr-2025 19:03
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 14-Apr-2025 14:40
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 13-Apr-2025 15:17
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial di Purwakarta, Kajati Jabar Kunjungi Siswa SLB dan Anak Penderita Thalasemia RSUD Bayu Asih

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 12-Apr-2025 15:57
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 11-Apr-2025 15:26
Info Lowongan Kerja
Rugikan Negara Lebih dari 5 M, 2 Tersangka Korupsi Proyek Jalan di Gorontalo Terancam Hukuman Seumur Hidup

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 10-Apr-2025 13:37
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 9-Apr-2025 15:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 8-Apr-2025 19:58
Info Lowongan Kerja
Data Tanah Indogrosir Makassar Diduga Palsu, Pengacara Ahli Waris Tjoddo: “Kosongkan Lahan Kilometer 18”
“An Evening With New Panbers”: Bukti Eksistensi “Panjaitan Bersaudara” di Dunia Musik Indonesia

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 5-Apr-2025 08:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 4-Apr-2025 09:36
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 1-Apr-2025 07:50
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 30-Mar-2025 13:26
Info Lowongan Kerja
Alas Hak “Non Identik” dan “Salah Letak”, SHGB 21970 Didudukkan Paksa Indogrosir Makassar di Tanah Tjoddo
Mediasi Batal, Ahli Waris Tanah Tjoddo Keluarkan Pernyataan Sikap: "Kami Segera Menutup Indogrosir Makassar"