Panbers

Rupiah: Kemarin Terseok-seok, KIni Berjaya Lagi, Apa Pemicunya?

Selasa, 19 Dec 2023 17:45
    Bagikan  
Rupiah: Kemarin Terseok-seok, KIni Berjaya Lagi, Apa Pemicunya?
X/Twitter

Setelah sempat terkoreksi, hari ini, rupiah bergerak positif lagi.

INDONESIATREN.COM - Setelah pergerakannya sempat terseok-seok pada awal pekan, hari ini, rupiah berjaya lagi. Mata uang Garuda kembali bergeliat.

Pada penutupan transaksi antar-bank, Selasa 19 Desember 2023, rupiah bergeliat. Posisinya berubah menjadi Rp15.506 per dolar Amerika Serikat (AS).

Memang, geliat rupiah petang ini sangat tipis, yaitu hanya empat poin. Walau demikian, tetap saja, hal itu menempatkan rupiah pada level yang lebih kokoh daripada sebelumnya, yaitu Rp15.510 per dolar AS.

Pergerakan positif rupiah juga terjadi pada sesi akhir perdagangan kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI).

Baca juga: Bagaimana Nih? Utang Indonesia Makin Jumbo, Angkanya Lewati Level Rp8 Triliun!

Mengacu pada penutupan perdagangan kurs JISDOR BI hari ini, rupiah bergerak positif pada level Rp15.506 per dolar AS. Posisi tersebut menunjukkan bahwa rupiah lebih perkasa 10 poin daripada sebelumnya, yaitu Rp15.516 per dolar AS.

Beberapa pengamat dan analis berpendapat, pergerakan positif rupiah dipengaruhi oleh ekspektasi pasar tentang penetapan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed) atau The Fed Funds Rate (FFR), yang lebh rendah.

CME FedWatch Tool menyatakan, berdasarkan survey, sekitar Maret 2024, tidak tertutup kemngkinan, The Federal Reserve mengurangi suku bunga acuannya.

Tidak hanya FFR, keperkasaan rupiah pun dipengaruhi sikap pasar yang menanti putusan Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI).

Baca juga: Ingin Cairkan Emas? Kini Saatnya, Harga Jualnya Meroket, Lebih Mahal Rp4.000 per Gram

Pasar memprediksi BI tidak mengubah suku bunga acuannya pada RDG yang bergulir 20-21 Desember 2023 tersebut. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Trending Hari Ini

  1. Info Lowongan Kerja