Panbers

Bulog Klaim Stok Beras Nataru 2023-2024 Berlimpah, Volumenya Jutaan Ton

Kamis, 28 Dec 2023 18:08
    Bagikan  
Bulog Klaim Stok Beras Nataru 2023-2024 Berlimpah, Volumenya Jutaan Ton
Freepik

Ilustrasi Stok beras nasional bisa mencukupi kebutuhan Natal-Tahun Baru 2023-2024.

INDONESIATREN.COM - Selama ini, di Indonesia, terdapat beberapa momen yang memicu bertambahnya kebutuhan beragam komoditas pangan. Satu di antaranya, Natal-Tahun Baru (Nataru).

Namun, pada Nataru 2023-2024, kebutuhan pangan masyarakat, khususnya, beras, benar-benar terpenuhi. Perusahaan Umum (Perum) Badan Urusan Logistik (Bulog) menegaskan, bahwa stok beras untuk kebutuhan Nataru 2023-2024 berlimpah.

Tomi Wijaya, Manager Humas dan Kelembagaan Perum Bulog, menyatakan, saat ini, ketersediaan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) sangat mumpuni dan bisa memenuhi kebutuhan masyarakat pada momen Nataru 2023-2024.

"Volumenya, 1,4 juta ton," kata Tomi Wijaya, mengutip bulog.co.id, Kamis 28 Desember 2023.

Baca juga: Misi Bulog Tahun Depan: Stabilkan Pasokan Pangan

Ketersediaan CBP tersebut belum termasuk adanya beras impor yang merupakan penugasan pemerintah. Dalam hal itu, kata dia, pihaknya memperoleh kontrak pengadaan tambahan 1 juta ton beras, yang kuotanya 1,5 juta ton.

Kontrak-kontrak itu, bebernya, pihaknya jalin dengan beberapa negara. Yaitu, sebutnya, Thailand, Vietnam, Pakistan, Myanmar dan Kamboja.

Agar lebih mumpuni, sambung dia, pihaknya pun berencana untuk menjajaki kerja sama komoditas beras dengan sejumlah negara lain. Satu di antaranya, India.

Tentunya, tegas Tomi Wijaya, ketersediaan beras nasional sangat mencukupi. Saking berlimpahnya, tutur Tomi Wijaya, ketersediaan beras tersebut bisa mencukup kebutuhan masyarakat hingga 2024.

Baca juga: Stok Beras Jabar Mumpuni, Puluhan Ribu Ton Beras Impor Tiba, Patimban Jadi Pintu Masuknya

Selain mencukup kebutuhan masyarakat, lanjut Tomi Wijaya, ketersediaan beras yang berlimpah itu pun bisa menciptakan stabilitas harga.

“Jadi, masyarakat tidak perlu mengkhawatirkan ketersediaan beras pada Nataru kali ini karena ketersediaannya sangat mencukupi," kata Tomi Wijaya. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News