INDONESIATREN - Setiap tahunnya, berlangsung momen yang kerap membuat terjadinya pertambahan aktivitas, termasuk mobilitas masyarakat. Yakni, Natal-Tahun Baru (Nataru).
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan, pada Nataru 2023-2024, secara nasional, pergerakan manusia mencapai 107 juta orang, jauh melebihi kondisi periode sama tahun sebelumnya.
Melihat kondisi itu, PT Kereta Api Indonesia (KAI) (Persero) Daerah Operasional (Daop) 2 Bandung melakukan berbagai persiapan agar kebutuhan transportasi publik pada Nataru 2023-2024 terpenuhi.
Di antaranya, pada Masa Angkutan Nataru 2023-2024, PT KAI (Persero) Daop 2 Bandung menyiapkan ratusan ribu lembar tiket kereta jarak jauh.
Baca juga: Murah! Cuma Rp30.000, Ini Rute Kereta Api Sukabumi-Bandung
Executive Vice President PT KAI (Persero) Daop 2 Bandung, Takdir Santoso, menginformasikan, pada Masa Angkutan Nataru 2023-2024, yakni 21 Desember 2023-7 Januari 2024, pihaknya menyiapkan 220.476 lembar tiket.
"Ratusan ribu lembar tiket itu meliputi 420 perjalanan kereta jarak jauh reguler," ujar Takdir Santoso, setelah bertemu dengan jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Jabar berkenaan dengan pengamanan Nataru 2023-2024, Selasa 21 November 2023.
Takdir Santoso mengungkapkan, hingga 21 November 2023, pihaknya mencatat, penjualan tiket sebanyak 27.256 lembar atau setara 12 persen total ketersediaan tempat duduk Masa Angkutan Nataru 2023-2024.
Berbicara tentang sistem keamanan perjalanan, Takdir Santoso menjelaskan, konsep pengamanan Masa Angkutan Nataru 2023-2024. mencakup seluruh fasilitas dan pelayanan.
Baca juga: Kereta Cepat Whoosh Menggila, Volume Penumpangnya Melebihi 350 Ribu Orang
Agar perjalanan Masa Angkutan Nataru 2023-2024 kondusif, pihaknya bertemu dengan Inspektur Jenderal (Irjen) Polisi Akhmad Wiyagus, Kepala Polda Jabar.
Pertemuan itu, terangnya, selain bersilaturahim, juga untuk memperkuat koordinasi sistem pengamanan Masa Angkutan Nataru 2023-2024.
Bagi pihaknya, tutur dia, berkolaborasi dan berkoordinasi dengan Polda Jabar bukan yang pertama kalinya.
Setiap tahun, tegas dia, pihaknya senantiasa melibatkan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) demi terciptanya kondusivitas transportasi, termasuk pada momen-momen penting, seperti Masa Angkutan Idul Fitri dan Nataru.
Takdir Santoso menyampaikan agar perjalanan Masa Angkutan Nataru 2023-2024 kondusif, pihaknya mengerahkan 506 personil.
"Terdiri atas, 397 personil Polsuska (Kepolisian Khusus Kereta) dan security. Lalu, 109 personil TNI-Polri dan 2 tim polisi K-9," ucapnya.
Irjen Polisi Akhmad Wiyagus merespon koordinasi pengamanan Masa Angkutan Nataru 2023-2024 tersebut.
Dia menyatakan, semakin besarnya animo publik memanfaatkan transportasi massal, seperti kereta, tentunya harus ada perimbangan, khususnya, tentang pengamanan.
Baca juga: Ingin Nikmati Kehebatan Whoosh Secara Rombongan? Begini Cara Pemesanan Tiketnya
Terlebih, tegas dia, pada momen-momen tertentu, seperti Idul Fitri dan Nataru. (*)