INDONESIATREN.COM - Penyakit umum yang sering diderita masyarakat Indonesia, adalah radang tenggorokan.
Meskipun demikian, radang tenggorokan bukanlah penyakit sepele. Untuk mencegah kondisi menjadi lebih parah, diperlukan penanganan yang cepat dan tepat.
Radang tenggorokan sendiri biasanya ditandai oleh gejala penebalan atau pembengkakan pada dinding tenggorokan, berwarna kemerahan, muncul bintik putih, dan nyeri saat menelan sesuatu.
Infeksi virus adalah penyebab paling umum radang tenggorokan, seperti flu. Namun, ada banyak penyebab lain yang mungkin Anda tidak ketahui penyebab dari radang tenggorokan itu.
Baca juga: Surprise Penuh Haru! Abidzar Nyanyikan Lagu Milik Almarhum Uje di Pernikahan Adiba Khanza
Berikut beberapa penyebab radang tenggorokan yang telah dilansir Indonesia Tren dari berbagai sumber.
1. Flu
Salah satu penyebab paling umum radang tenggorokan adalah flu, karena masuknya virus influenza ke dalam tubuh termasuk tenggorokan.
Virus ini menginfeksi tenggorokan dan menyebabkan peradangan, salah satu gejalanya adalah radang tenggorokan.
Radang tenggorokan juga dapat disebabkan oleh penyakit virus lain selain flu, seperti cacar air, campak, mononukleosis, dan COVID-19.
Baca juga: Viral ART Cantik asal Lampung Ini Bobol ATM dan Uang Majikannya, Raup Hingga Puluhan Juta Rupiah
2. Kebiasaan Berteriak
Radang tenggorokan juga dapat disebabkan oleh kebiasaan berteriak, berbicara dengan suara yang keras, dan bernyanyi terlalu lama.
Bicara keras, berteriak, atau kegiatan yang mengharuskan berbicara dalam waktu lama dapat meregangkan otot tenggorokan dan menyebabkan radang tenggorokan.
Orang yang paling rentan terkena radang tenggorokan adalah guru dan instruktur senam, karena mereka lebih sering menggunakan suara mereka selama bekerja, hingga berteriak.
3. Polusi Udara
Salah satu penyebab radang tenggorokan yang jarang disadari adalah berada di tempat yang udaranya tercemar.
Baca juga: Muncul Tanpa Disadari, Ini 7 Tanda-tanda Penyakit Jantung di Usia Muda
Selain itu, Asap rokok, asap kendaraan, dan semprotan aerosol adalah beberapa jenis polusi udara yang dapat menyebabkan peradangan tenggorokan jika dihirup terus-menerus.
4. Merokok
Merokok adalah kebiasaan yang memiliki banyak efek negatif bagi kesehatan, termasuk menjadi penyebab radang tenggorokan, dan hal ini sudah menjadi rahasia umum bagi semua orang.
Diketahui, kebiasaan merokok bisa mengganggu fungsi silia hidung yang bertanggung jawab untuk menyaring zat asing yang masuk ke saluran napas.
Terganggunya fungsi silia memungkinkan virus, bakteri, dan zat kimia masuk ke saluran napas dengan lebih mudah, meningkatkan kemungkinan radang tenggorokan.
Baca juga: Digelayuti Awan Kelabu, Pergerakan Negatif Rupiah Berlanjut, Posisinya Drop Signifikan
5. Tonsilitis
Tonsilitis merupakan Peradangan tonsil atau amandel yang disebabkan oleh infeksi virus atau bakteri , dan gejala paling umumnya adalah radang tenggorokan.
Itulah beberapa penyebab dari radang tenggorokan. Jika radang tenggorokan disebabkan oleh infeksi virus, seperti flu, biasanya akan sembuh dalam 7 hari.
Namun, ketika radang tenggorokan bertahan lebih dari 7 hari, disertai dengan demam yang lebih tinggi dari 38° Celcius, sesak nafas, dan darah dalam liur atau dahak, jangan ragu untuk mengunjungi dokter.(*)