Fakta Unik Kapal Pinisi yang Jadi Google Doodle, Ternyata Erat Kaitannya dengan Surat Al Fatihah

Kamis, 7 Dec 2023 15:30
    Bagikan  
Fakta Unik Kapal Pinisi yang Jadi Google Doodle, Ternyata Erat Kaitannya dengan Surat Al Fatihah
Tangkapan layar Google.com

Berikut fakta unik kapal pinisi yang menjadi Google Doodle.

INDONESIATREN.COM - Indonesia memiliki banyak warisan budaya yang telah dikenal hingga kancah internasional dan bahkan diakui oleh UNESCO, warisan budaya tersebut adalah kapal pinisi.

Tak hanya itu, Kapal Pinisi juga berhasil menjadi tema Google Doodle pada hari ini, Kamis, 7 Desember 2023.

Di sisi lain, ternyata kapal pinisi memiliki banyak fakta unik, satu diantaranya memiliki kaitan yang erat dengan agama Islam.

Berikut beberapa fakta unik kapal pinisi yang menjadi Google Doodle.

Baca juga: Jadi Google Doodle, Ini Sejarah Kapal Pinisi, Warisan Bangsa Sulawesi Selatan yang Diakui UNESCO

1. Dirakit Tanpa Paku

Selain itu, proses pembuatan kapal pinisi berbeda dari biasanya, karena badan kapal dibuat terlebih dahulu sebelum kerangkanya.

Tak hanya itu, kapal ini juga unik karena menggunakan kayu pembuat kapal tanpa menggunakan perekat seperti paku khusus kayu atau lem.

Usut punya usut, pembuat kapal ini umumnya menggunakan pasak kayu untuk menggabungkan kayu dengan bagian kapal.

Kayu sisa dari pembuatan kapal tersebut digunakan untuk membuat pasak kayu, dan dipakai kembali sebagai bahan pembuatan untuk menyatukan kayu dan bagian kapal.

Baca juga: Rekomendasi HP Gaming Murah 3 Jutaan untuk Main Genshin Impact, Nomor 3 Best Seller, Auto Setting Rata Kanan!

2. Makna yang Erat Kaitannya dengan Agama Islam

Banyak yang tidak tahu bahwa bagian kapal ini memiliki makna dan filosofi yang unik. tujuh tiang pada kapal ini melambangkan ayat Al-Fatihah.

Sementara dua tiang utama melambangkan dua kalimat syahadat.

Baca juga: Rekomendasi 5 HP Murah 1 Jutaan untuk Live TikTok, Nomor 3 Bisa Rekam Video Kualitas 2K Lho!

3. Digunakan Sebagai Kapal Wisata

Hingga saat ini kapal pinisi masih digunakan sebagai sarana transportasi wisata. Kapal ini bisa Anda naiki dengan rute Kepulauan Seribu, Bali, hingga Labuan Bajo.

4. Diakui UNESCO

Tahukah Anda bahwa kapal asal Sulawesi Selatan ini ternyata diakui oleh Unesco sebagai warisan budaya tak benda pada tahun 2017 silam.

Hal ini pastinya membuat kita sebagai bangsa Indonesia merasa bangga.

Nah, itulah empat fakta unik dari kapal pinisi yang menjadi tema Google Doodle.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Kasus Pembunuhan Perempuan di Gegerbitung Sukabumi Terungkap, Pelakunya Sepasang Kekasih
Periode Mei-Juni 2024, 21 Tersangka Kasus Narkoba dan Obat Keras Terbatas Diringkus Polres Sukabumi
Dirubung Banyak Semut, Mayat Lelaki Tanpa Identitas Ditemukan di Dusun Anggayuda Sukabumi
Terdampar di Perairan Tegalbuleud, 28 WNA Diamankan di Lapas Warkir Sukabumi
Rastya Mutiarani Zahra, Kepala Sekolah-Guru Penggerak-Dosen Berprestasi Siap Maju sebagai Cawabup Sukabumi
Upacara Laporan Raport di Polres Sukabumi Kota: 23 Bintara Polri dan 1 ASN Naik Pangkat
Pada Hari Bhayangkara 1 Juli, Pelaku Jambret HP di CFD Jakarta Ditangkap di Jampang Kulon Sukabumi
Upacara Megah di Polres Sukabumi, Sejumlah Anggota Naik Pangkat dan Pensiun
Diduga Depresi Akibat Sakit dan Cerai dengan Istri, Lelaki 49 Tahun di Sukabumi Gantung Diri
Mutasi Pejabat Jelang Pilkada, Plt. Bupati Mimika Terancam Sanksi Pidana?
Syukuran Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sukabumi Kota Berikan Puluhan Piagam Penghargaan
Peringati HUT Bhayangkara ke-78, Kapolres Sukabumi: “Polri Harus Dicintai dan Dibanggakan Masyarakat”
Meriahkan Hari Bhayangkara ke-78, Puluhan Pocil Tampilkan Atraksi di Lapang Merdeka Sukabumi
Asjap Kian Mantap, Partai Golkar Siapkan Kemenangan di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024
Sambut Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sukabumi Gelar Doa Lintas Agama Secara Virtual
Jumat Berkah Jelang Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sukabumi Gelar Jalan Santai dan Senam Bersama
Jelang Hari Bhayangkara ke-78, Kapolres Sukabumi Kunjungi 3 Anggota yang Sedang Sakit
Kasus Teguk Minuman Beralkohol Kadar 70 Persen di Cisaat Sukabumi: Tiga Pemuda Meninggal Dunia
Sambut Hari Bhayangkara ke-78, Polres Sukabumi Kota Tanam Serentak 1.100 Bibit Pohon
Cegah Stunting, Polres Sukabumi Bersama IDI dan Dinkes Berikan Makanan Bagi 400 Anak