INDONESIATREN.COM - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan jadwal debat capres dan cawapres pada Pilpres 2024.
Setelah debat pertama selesai diselenggarakan pada 12 Desember 2023, debat kedua akan segera digelar pada 22 Desember 2923.
Pada debat cawapres nanti akan diberika tema seputar Ekonomi Kerakyatan, Ekonomi Digital, Perdangan, Perkotaan, Infrastruktur, Pengelolaan APBN/APBD, Investasi pajak, dan keuangan.
Tentunya ketiga cawapres memiliki strategi sediri yang untuk bisa tampil prima dan dapat menarik hati masyarakat.
Baca juga: Jokowi Tanggapi Kasus Covid-19 yang Melonjak Jelang Nataru: Selalu Diikuti dan Diamati Menkes
Lalu persiapan apa saja yang telah disiapkan oleh masing-masing cawapres? Berikut ulasannya.
Persiapan Muhaimin Iskandar
Dewan Pakar Timnas AMIN, Hamdan Zoelve menyebut Cak Imin akan lebih fokus dalam tema ekonomi ketika debat nanti.
"Jadi, visi misi yang sudah ada kita akan perdalam degan teman-teman yang ada di bidang kesejahteraan dan ekonomi," ujar Hamdan.
Baca juga: Segudang Manfaat Kesehatan dari Minyak Zaitun, Bisa Cegah Stroke!
Bukan hanya itu saja, tim AMIN akan menyiapkan beberapa masalah yang terjadi perihal ekonomi saat ini agar dapat mengantisipasi adanya pertanyaan dari cawapres lain.
Selain itu, Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid menyebut bahwa Cak Imin sudah terbiasa dengan debat sehingga tidak perlu adanya persiapan khusus, yang terpenting fokus untuk menjaga kesehatan.
Persiapan Gibran Rakabuming Raka
Jekang debat cawapres, Gibran disebut sudah menyiapkan rencana khusus mengenai tema yang akan dibahas.
Gibran juga menjaga kesehatan dan menyiapkan fisik agar dalam kondisi prima ketika mengikuti debat cawapres pada 22 Desember 2023.
Wakil Ketua Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN), Budiman Sudjatmiko mengungkapkan pada debat cawpares nanti Gibran akan lebih banyak bicara.
Persiapan Mahfud MD
Mahfud MD menyatan bahwa ia tidak melakukan persiapan apapun jelang debat cawapres.
Baca juga: Perlu Tahu! Ada 4 Cara Cegah Mata Minus, Satu Diantaranya Hindari Merokok?
Mahfud MD menilai bahwa debat itu menunjukkan kemampuan seseorang untuk menanggapi sebuah permasalahan.
"Jadi siap saja datang, debat itu menunjukkan kemampuan seseorang," kata Mahfud MD. (*)