INDONESIATREN.COM - Masinis KA Lokal Bandung Raya, Julian Dwi Setiono diketahui menjadi satu diantara korban meninggal dunia dalam kecelakaan kereta api pada Jumat, 5 Januari 2024 sekitar pukul 06.03 WIB.
KA Turangga relasi Surabaya-Bandung bertabrakan dengan KA Lokal Bandung Raya alias CommuterLine di jalur petak Stasiun Cicalengka.
Selain Julian, terdapat tiga korban meninggal dunia lainnya, yaitu asisten masinis, satu orang pramugara KA Turangga, dan satu lagi belum diketahui.
Berdasarkan data sementara, terdapat 28 orang mengalami luka-luka dan sudah dilarikan ke RSUD Cicalengka untuk mendapatkan penanganan medis.
Baca juga: Tabrakan Kereta Api Turangga dan Cicalengka-Bandung: Empat Orang Tewas
Dalam akun Instagram (IG) Julian Dwi Setiono @zuliands dibanjiri ucapan duka dan bela sungkawa.
Bahkan unggahan terakhir sang masinis tersebut berisikan video cerama dari seorang ustadz mengenai kematian.
"Pak Julian, terima kasih sudah menyapa para RF di Daop 1, semoga khusnul khatimah ya pak," tulis @rioprtama23
"Masya Allah postingan terakhirnya tentang kematian.. Semoga husnul khatimah pak masinis," sahut @lusi.fzh
"Innalilahi bapak, Insya Allah bapak termasuk orang-orang syahid," tulis @aldikaa_1396
Sementara itu di media sosial X, terdapat sebuah cuitan dari akun @yunitaterry3, yang menyebut Julian adalah masinis Daop 2 Bandung.
"Pak Julian adalah masinis Daop 2 Bandung, beliau menjalani tugas terakhir dengan KA 350 Lokal Baraya sebagai masinis. Meninggal di hari Jumat dalam keadaan mencari nafkah. Surga menantimu pak, selamat jalan Pak Julian," tulisnya. (*)