Panbers

Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura dan Malaysia Drastis, Dinkes Jabar Ngaku Satgas Masih Bekerja

Teritori
Selasa, 5 Dec 2023 18:47
    Bagikan  
Lonjakan Kasus Covid-19 di Singapura dan Malaysia Drastis, Dinkes Jabar Ngaku Satgas Masih Bekerja
Pixabay/PIRO4D

Ilustrasi Covid-19.

INDONESIATREN.COM - Pada November 2023, kasus Covid-19 di dua negara Asia Tenggara, tepatnya Singapura dan Malaysia mengalami lonjakan drastis.

Dalam rentang waktu 19-25 November 2023, kasus Covid-19 di Singapura menjadi 22.094 dari 10.726 pada 12-18 November.

Pada periode yang sama, kasus Covid-19 di Malaysia juga mengalami kenaikan, tercatat ada 3.626 kasus dari sebelumnya hanya 2.305.

Merespons kabar tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Barat (Jabar), Vini Adiana Dewi mengaku satuan tugas (Satgas) Covid-19 di Jabar belum berhenti bekerja.

Baca juga: Akibat Metode Kampanyenya, Gibran Rakabuming Terancam Kena Sanksi dari Bawaslu

Dinkes Jabar juga masih melakukan pendataan kasus Covid-19 baru di seluruh rumah sakit. Pada 2022, angka Covid-19 di Jabar mencapai 14,4 persen, sedangkan 2023 hanya berkisar 0,59 persen.

Meski begitu, Vini tidak merincikan berapa angka pastinya. Dia hanya menyebutkan hasil perhitungan itu berdasarkan keterisian tempat tidur atau Bed Occupancy Rate (BOR).

"Kami pantau terus terus setiap hari keberadaan pasien-pasien Covid-19 ini," kata Vini saat dikonfirmasi pada Selasa, 5 Desember 2023.

Menurutnya, pencegahan sebaran kasus Covid-19 ini dalam dengan Monkeypox maupun Mycoplasma Pneumonia yaitu penerapan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS).

Baca juga: Motor Matic Paling Murah di Pabrikannya! Yamaha Mio M3 125 Hadir dengan Corak Desain Keren, Harganya Segini

"Pencegahannya masih sama, tetap PHBS. Seperti Monkeypox, Mycoplasma Pneumonia, itu sebetulnya hubungannya masih sama dengan Covid-19," tuturnya.

Vini menambahkan, Dinkes Jabar sudah mengeluarkan Surat Edaran (SE) sejak beberapa bulan yang lalu.

Namun, SE tersebut memang tidak khusus tentang Covid-19 melainkan penyakit yang penularannya melalui udara.

"Surat edaran tidak hanya untuk satu penyakit, ya, nyambung sebetulnya karena penularannya melalui udara begitu. Jadi sampai sekarang khususnya bagian kesehatan tidak pernah berhenti untuk memantau lonjakan kasus Covid-19 dan penyakit-penyakit lainnya," kata dia.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Trending Hari Ini

  1. Info Lowongan Kerja

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 19-Apr-2025 19:14
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 17-Apr-2025 16:55
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 16-Apr-2025 19:03
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 14-Apr-2025 14:40
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 13-Apr-2025 15:17
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial di Purwakarta, Kajati Jabar Kunjungi Siswa SLB dan Anak Penderita Thalasemia RSUD Bayu Asih

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 12-Apr-2025 15:57
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 11-Apr-2025 15:26
Info Lowongan Kerja
Rugikan Negara Lebih dari 5 M, 2 Tersangka Korupsi Proyek Jalan di Gorontalo Terancam Hukuman Seumur Hidup

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 10-Apr-2025 13:37
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 9-Apr-2025 15:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 8-Apr-2025 19:58
Info Lowongan Kerja
Data Tanah Indogrosir Makassar Diduga Palsu, Pengacara Ahli Waris Tjoddo: “Kosongkan Lahan Kilometer 18”
“An Evening With New Panbers”: Bukti Eksistensi “Panjaitan Bersaudara” di Dunia Musik Indonesia

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 5-Apr-2025 08:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 4-Apr-2025 09:36
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 1-Apr-2025 07:50
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 30-Mar-2025 13:26
Info Lowongan Kerja
Alas Hak “Non Identik” dan “Salah Letak”, SHGB 21970 Didudukkan Paksa Indogrosir Makassar di Tanah Tjoddo
Mediasi Batal, Ahli Waris Tanah Tjoddo Keluarkan Pernyataan Sikap: "Kami Segera Menutup Indogrosir Makassar"