INDONESIATREN.COM - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto meninjau langsung lokasi bencana pergerakan tanah di Kampung Tegalkaso RT 03/05 Desa Bencoy, Kecamatan Cireunghas, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Kamis 7 Desember 2023.
Diketahui bencana pergerakan tanah yang melanda kampung tersebut mengakibatkan 5 rumah rusak, 1 rata dengan tanah, dan puluhan rumah lainnya terancam.
Suharyanto meminta kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi agar segera merelokasi ratusan warga yang terdampak bencana tanah bergerak tersebut.
Baca juga: 20 Jiwa Mengungsi, Kesaksian Penyintas Bencana Pergerakan Tanah Cireunghas Sukabumi
Dia juga mengungkapkan kekhawatirannya akan adanya korban jiwa. Terlebih, cuaca di Sukabumi ini sudah masuk musim penghujan.
"Khawatir, ini pasti terjadi lagi kalau hujan deras longsor, pasti akan timbul korban lagi, tadi juga kita diskusikan dengan wakil Bupati, setelah ini juga akan melakukan rapat secara rinci dan detail," ujarnya
Suharyanto menegaskan, bagi masyarakat yang tinggal di daerah yang berbahaya itu harus direlokasi, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan atau korban jiwa.
Baca juga: Rumah Ambruk Akibat Pergerakan Tanah di Cireunghas Sukabumi
"Memang untuk masyarakat yang tinggal di daerah yang berbahaya solusinya memang harus direlokasi, dan pelaksanaan relokasi ini bukan hanya baru pertama dilakukan, dilakukan di seluruh penjuru negara Kesatuan Republik Indonesia," jelasnya.
Sementara itu, Ketua RT setempat, Tata (55) mengatakan, untuk rencana relokasi, dari masyarakat sendiri belum sepakat menerimanya. Warga masih keberatan dengan rencana relokasi tersebut.
"Gak tau, warga sendiri nanti yang akan menjawabnya atau memutuskannya, belum musyawarah. Kayaknya berat kalau direlokasi," ujar Tata.