Panbers

Operasi Lilin Lodaya 2023, Polres Sukabumi Kota Kerahkan 362 Personel dan 11 Pos Siaga Nataru

Kamis, 21 Dec 2023 18:18
    Bagikan  
Operasi Lilin Lodaya 2023, Polres Sukabumi Kota Kerahkan 362 Personel dan 11 Pos Siaga Nataru
Istimewa/Humas Polres Sukabumi Kota

Polres Sukabumi Kota menggelar apel gelar pasukan Operasi Lilin Lodaya 2023 di area Terminal Tipe A Kota Sukabumi, Jalan Lingkar Selatan, Kamis, 21 Desember 2023.

INDONESIATREN.COM - Menghadapi perayaan natal 2023 dan libur tahun baru 2024 (nataru), Polres Sukabumi Kota menggelar apel gelar pasukan Operasi Lilin Lodaya 2023 di area Terminal Tipe A Kota Sukabumi, Jalan Lingkar Selatan, Kamis, 21 Desember 2023.

Apel kesiapan pengamanan tersebut dipimpin Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo dan dihadiri oleh unsur Muspida Kota Sukabumi.

Apel juga diikuti oleh ratusan personel gabungan dari Subdenpom III/1-2 Sukabumi, Kodim 0607 Kota Sukabumi, Polres Sukabumi Kota, Satpol PP Kota Sukabumi, Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Dinas Kesehatan Kota Sukabumi, BPBD Kota Sukabumi, PMI Kota Sukabumi, perwakilan OKP dan Ormas serta Saka Bhayangkara Polres Sukabumi Kota.

Baca juga: 25 Ribu Personel Gabungan Siap Lakukan Pengamanan Momen Nataru 2024 di Jabar

Operasi Lilin Lodaya 2023 yang digelar Polres Sukabumi Kota rencananya diselenggarakan selama 12 hari, mulai 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.

Operasi ini melibatkan ratusan personel gabungan TNI-Polri, dinas terkait, OKP, Ormas dan elemen masyarakat lainnya serta didukung oleh sejumlah pos pengamanan dan pos pelayanan yang digelar di beberapa lokasi.

"Untuk apel gelar pasukan hari ini yang kita laksanakan ada 362 anggota Polri yang akan kita gunakan, dibantu oleh unsur TNI dan juga pemerintah Kota Sukabumi," kata Wakapolres Sukabumi Kota, Kompol Tahir Muhidin.

Tahir menjelaskan, total ada 9 pos pengamanan dan 3 pos pelayanan yang dihadiri oleh instansi terkait. Pos diisi bukan hanya dari Polri tapi dari TNI, Dishub, BPBD dan juga pramuka.

Baca juga: Nataru 2023-2024: Polrestabes Bandung Punya Strategi Bikin Suasana Kondusif, Begini Kiatnya

Menyikapi peningkatan mobilitas warga selama perayaan natal dan libur tahun baru, Tahir menyebut, jajarannya telah menyiapkan upaya antisipasi untuk menjaga situasi kamtibmas dengan menyiagakan sejumlah personel Polri di beberapa lokasi yang berpotensi menimbulkan kemacetan arus Lalulintas, tempat keramaian dan obyek wisata.

"Tentunya untuk mobilitas penduduk akan ada peningkatan, baik dari arah Jakarta maupun wilayah sekitar Sukabumi, karena kita tahu bahwa Sukabumi salah satu destinasi untuk berlibur, tapi semua sudah kita antisipasi, baik di jalur maupun dari personel yang kita siapkan," sebutnya.

"Kita mengimbau kepada masyarakat yang akan melaksanakan liburan, apabila liburannya jauh dan butuh waktu yang lama, untuk menginformasikan kepada pihak kepolisian, sehingga bisa kita pantau untuk keamanannya dan juga pada saat di jalan, apabila merasa ngantuk atau kurang fit, jangan dipaksakan untuk berkendara karena akan berakibat kecelakaan," imbuhnya.

Baca juga: Waspadai Cuaca Esktrem Saat Periode Nataru, BMKG Sebut Ada Potensi Cuaca Ekstrem dan Gelombang Tinggi

Sementara itu, Pj Wali Kota Sukabumi, Kusmana Hartadji mengatakan, seluruh unsur Forkopimda Kota Sukabumi siap bekerjasama dengan Polri untuk mengamankan perayaan natal 2023 dan tahun baru 2024.

"Alhamdulilah memang dari seminggu yang lalu kita sudah mempersiapkan itu dengan forkopimda bersama jajaran Kodim, Dishub, Pemkot sendiri, BPBD dan seluruh stakeholder terkait untuk mengamankan perayaan natal dan tahun baru," kata Kusmana.

Mengenai kemungkinan peningkatan mobilitas warga saat perayaan natal dan tahun baru, Kusmana menyebut, rekayasa jalan serta pembatasan angkutan menjadi salah satu upaya yang akan dilaksanakan.

"Mungkin ada rekayasa jalan, kalau kelihatan kemacetan. Pembatasan sesuai dengan ketentuan Kementrian Perhubungan. Di beberapa daerah lain, mungkin jalur truk dibatasi, tapi untuk di kita, akan kita lihat kembali, apakah memang jam operasionalnya menyesuaikan dengan yang dilakukan di jalan utama, tapi kemungkinan besar di kita, memang jalan seperti biasa, tapi nanti kita lihat ketentuannya yang akan dilaksanakan," ungkapnya.

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 19-Apr-2025 19:14
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 17-Apr-2025 16:55
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 16-Apr-2025 19:03
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 14-Apr-2025 14:40
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 13-Apr-2025 15:17
Info Lowongan Kerja
Bakti Sosial di Purwakarta, Kajati Jabar Kunjungi Siswa SLB dan Anak Penderita Thalasemia RSUD Bayu Asih

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 12-Apr-2025 15:57
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 11-Apr-2025 15:26
Info Lowongan Kerja
Rugikan Negara Lebih dari 5 M, 2 Tersangka Korupsi Proyek Jalan di Gorontalo Terancam Hukuman Seumur Hidup

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 10-Apr-2025 13:37
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Rabu, 9-Apr-2025 15:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 8-Apr-2025 19:58
Info Lowongan Kerja
Data Tanah Indogrosir Makassar Diduga Palsu, Pengacara Ahli Waris Tjoddo: “Kosongkan Lahan Kilometer 18”
“An Evening With New Panbers”: Bukti Eksistensi “Panjaitan Bersaudara” di Dunia Musik Indonesia

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 5-Apr-2025 08:11
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 4-Apr-2025 09:36
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 1-Apr-2025 07:50
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 30-Mar-2025 13:26
Info Lowongan Kerja
Alas Hak “Non Identik” dan “Salah Letak”, SHGB 21970 Didudukkan Paksa Indogrosir Makassar di Tanah Tjoddo
Mediasi Batal, Ahli Waris Tanah Tjoddo Keluarkan Pernyataan Sikap: "Kami Segera Menutup Indogrosir Makassar"