INDONESIATREN - Belum lama ini, aktivasi Light Rail Transit (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) terkendala.
Terjadinya kendala pada LRT Jabodebek membuat Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bergerak cepat.
Di antaranya, melakukan perbaikan dan penyempurnaan.
Guna mengatasi kendala LRT Jabodebek, ungkap Risal Wasal, pihaknya melakukan beberaa upaya. Di antaranya, sebut dia, membubut roda.
Baca juga: Jelang Nataru 2023-2024: KAI Siapkan Ratusan Ribu Tiket Kereta Jarak Jauh
Lalu, tukasnya, memperhalus permukaan jalur rel. Termasuk, melumasi rel LRT Jabodebek.
Hasilnya, DJKA Kemenhub menegaskan, sebanyak 12 trainset LRT Jabodebek siap hadir agar pelayanan tetap optimal.
Risal Wasal, Direktur Jenderal DJKA Kemenhub, Selasa 21 November 2023, dalam keterangannya, menyatakan, kehadiran 12 trainset LRT Jabodebek sangat krusial.
Di antaranya, sebut dia, mempercepat waktu tunggu antar-kereta (headway) dan offpeak hour.
Baca juga: Sambut Nataru 2023-2024, Kementerian PUPR Aktifkan Beberapa Ruas TOL, Ini Daftarnya
Aktivasi 12 trainset LRT itu membuat jadwal perjalanan, secara total menjadi 160 per hari. (*)