Panbers

Yakin Vape daripada Rokok Konvensional? Kenali 5 Dampak Rokok Elektrik yang Patut Anda Waspadai

Kamis, 14 Dec 2023 09:14
    Bagikan  
Yakin Vape daripada Rokok Konvensional? Kenali 5 Dampak Rokok Elektrik yang Patut Anda Waspadai
Pexels/Nathan Salt

Ilustrasi pengguna rokok elektrik atau vape.

INDONESIATREN.COM - Roko elektrik atau vap memang tidak mengandung zat berbahaya seperti tar dan karbon monoksida sebagaimana rokok tembakau.

Namun, bukan berarti menghisap vape lebih aman daripada rokok tembakau. Ada kandungan nikotin yang terkandung pada cairan liquid atau bahan utama dalam vape.

Selain itu, orang yang merokok tembakau sering beralih ke vape karena bahayanya yang dianggap lebih kecil daripada rokok konvensional, padahal zat nikotin yang terkandung pada vape juga harus diperhatikan.

Nikotin adalah zat beracun yang memiliki kemampuan untuk meningkatkan tekanan darah dan adrenalin, yang mengakibatkan detak jantung menjadi lebih cepat hingga memiliki risiko terkenanya serangan jantung.

Baca juga: Polisi Bongkar Proyek Fiktif Pengadaan 95 Unit Gawai, Oknum PNS Diskominfosan Kabupaten Sukabumi Diciduk

Selain nikotin, vape juga mengandung zat kimia berbahaya lainnya, seperti asetaldehida, akrolein, propanal, formaldehida, logam berat, dan diasetil, yang dimana kandungan tersebut hampir sama berbahayanya dengan rokok konvensional.

Nah, dari beberapa zat kimia berbahayanya, dilansir dari situs resmi Alodokter berikut lima bahaya vaping yang perlu Anda waspadai.

1. Akibatkan Ketergantungan

Nikotin yang terkandung pada vape bisa menyebabkan rasa ketergantungan yang berlebih, dan efeknya mampu merangsang otak untuk melepaskan hormon dopamin dalam jumlah yang besar.

Vaping bukanlah pilihan yang baik untuk berhenti merokok karena bahayanya sama dengan rokok tembakau, yang dapat membuat Anda menjadi ketergantungan.

Baca juga: Polisi Bongkar Proyek Fiktif Pengadaan 95 Unit Gawai, Oknum PNS Diskominfosan Kabupaten Sukabumi Diciduk

2. Peradangan pada Paru-Paru

Rokok elektrik tetap mengandung nikotin, yang dapat meningkatkan risiko peradangan pada paru-paru dan mengurangi kemampuan jaringan pelindung paru-paru untuk melindunginya. Ini berarti bahaya vaping tidak lebih besar daripada merokok tembakau.

Selain itu, asetil yang terkandung dalam vape dapat menyebabkan penyakit bronkiolitis obliterans, atau yang lebih dikenal sebagai "paru-paru popcorn".

Rokok elektrik yang mengandung vitamin E juga diduga bisa menyebabkan iritasi paru-paru ketika dihirup.

3. Jantung Terancam

Vaping tidak hanya membahayakan paru-paru, tetapi nikotin yang terkandung di dalamnya juga dapat membahayakan jantung.

Baca juga: Eks Wali Kota Bandung Yana Mulyana Divonis 4 Tahun Penjara

Seperti yang dibahas sebelumnya, kandungan nikotin juga mampu meningkatkan tekanan darah dan adrenalin, karena kandungan nikotin yang diserap melalui aliran darah akan mendorong kelenjar adrenal untuk melepaskan hormon epinefrin, yang menyebabkan tekanan darah dan denyut jantung meningkat.

4. Bahaya bagi Janin

Penggunaan vape, baik secara aktif maupun pasif, mampu membahayakan janin pada ibu yang sedang hamil.

Hal tersebut dikarenakan paparan nikotin dan bahan berbahaya lainnya yang dihasilkan oleh vape bisa mengganggu perkembangan janin.

Pada anak-anak, paparan nikotin dari vape mampu menyebabkan gangguan tidur, perkembangan otak, dan gangguan daya ingat.

Baca juga: Perempuan Wajib Tahu! Mitos dan Fakta 3 Hal Seputar Menstruasi yang Perlu Diabaikan

5. Risiko terkena Kanker

Bahaya vaping sama halnya seperti rokok tembakau, karena beberapa merk liquid vape mengandung zat formaldehida, yang mampu meningkatkan risiko terkena kanker.

Salah satu risiko vaping lainnya adalah jika cairan nikotin yang digunakan untuk mengisi rokok elektrik terkena kulit atau anak-anak yang tidak sengaja menelan cairan itu, bisa menyebabkan keracunan atau kematian.

Jadi, dengan mengetahui berbagai macam bahayanya vape, akan lebih baik jika Anda menghindari penggunaan rokok konvensional maupun vaping.

Selain itu, jika Anda perokok dan mengalami keluhan atau ingin menghentikan kebiasaan merokok Anda, konsultasikan dengan dokter.

Baca juga: Update Harga Terbaru Samsung Galaxy A73 5G Periode Desember 2023, HP Canggih Murah Ini Turun hingga 1 Jutaan!

Dokter dapat memeriksa kondisi Anda dan menyarankan cara terbaik untuk menghentikan kebiasaan merokok Anda.(*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News