INDONESIATREN.COM - Buah labu sering dijumpai saat bulan puasa karena kerap dijadikan kolak. Namun banyak yang belum mengetahui buah labu memiliki segudang manfaat.
Selain rasa yang lezat, tak heran jika orang banyak yang senang mengkonsumsi buah labu ini karena mudah diolah menjadi berbagai macam makanan baik dikukus, buat kue maupun sayuran.
Kabar baiknya buah labu juga ternyata memiliki sejumlah manfaat untuk tubuh. Yuk simak ulasan pada artikel di bawah ini.
1. Dapat Mendukung Kesehatan Usus
Serat yang terdapat pada labu memiliki nutrisi utama yang mendukung pada kesehatan usus dengan cara mengatur mikrobiota usus dan membantu melancarkan buang air besar secara teratur.
Baca juga: Waspada Terlalu Lama di Depan Laptop, Dapat Berakibat Computer Vision Syndrome!
Bila kita mengkonsumsi secangkir bubur labu mendangund 7 gram serat yang mendekati 30 persen Daily Value (DV).
Dari beberapa data penelitian bahwa kulit labu mengandung polisakarida yang tidak larut dalam alkohol, yang dapat mengurangi asam empedu dan mendukung pertumbuhan mikrobiota usus.
2. Mengurangi Terkena Kanker
Diet yang kaya antioksidan direkomendasikan untuk mengurangi risiko kanker karena perkembangan kanker tertentu terkait dengan peningkatan stres oksidatif.
Labu telah diteliti untuk sifat anti-kankernya, sebagian karena kandungan antioksidannya yang kaya.
Orang yang mengonsumsi lebih banyak biji labu juga ternyata lebih rendah terkena kanker payudara dan paru-paru.
Dan data lain juga menunjukkan bahwa labu dapat menghambat perkembangan kanker prostat meskipun penelitian pada manusia perlu untuk di konfirmasi.
3. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Labu juga mendukung kesehatan tubuh sebagai sumber alami dari banyak nutrisi yang mendukung kesehatan kekebalan tubuh termasuk vitamin C, seng, dan selenium.
Labu juga memiliki kandungan sekitar 90 persen air yang berguna untuk mencegahnya terjadi dehidrasi.
Ini mengapa bahwa labu menjadi makanan penting untuk diet dan dapat menjaga kesehatan kekebalan tubuh.
Baca juga: Catat! Ini Dia 5 Manfaat Luar Biasa Konsumsi Alpukat Bagi Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui
Dari 70 persen sistem kekebalan tubuh kita berada di usus, maka dengan mengkonsumsi makanan berserat, seperti labu juga berdampak pada kesehatan kekebalan tubuh kita.
4. Membantu Diet
Dengan secara konsisten, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi lebih banyak buah dan sayuran non-tepung terkait dengan penurunan berat badan.
Menambahkan buah labu ke dalam menu makanan merupakan cara terbaik dan mudah untuk membantu mengatasi program diet.
Satu buah labu mentah dipotong dadu mengandung sangadung sekitar 30 kalori per cangkir.
Bahkan, serat yang ditemukan dalam labu juga dapat membantu manajemen berat badan, karena nutrisi ini telah terbukti mendukung rasa kenyang yang lama.
5. Kesehatan Mata
Labu kuning ternyata memiliki kandungan vitamin A yang mendukung kesehatan mata karotenoid lutein dan zeaxanthin.
Baca juga: Pecinta Pedas? Waspadai Dapat Berakibat Lambung Sobek, Berikut Risiko Keseringan Makan Keripik Pedas
Lutein dan zeaxanthin adalah satu-satunya karotenoid makanan yang terakumulasi di retina, khususnya makula, dan disebut pigmen makula.
Konsumsi karotenoid ini telah terbukti mengurangi risiko degenerasi makula.
6. Mengurangi Tekanan Darah
Selain menyehatkan untuk mata, ternyata labu juga merupakan sumber alami dari banyak nutrisi yang mendukung kesehatan jantung, termasuk kalium, kalsium dan magnesium.
Ketiga nutrisi tersebut ditekankan dalam Pendekatan Diet untuk menghentikan Hipertensi (Diet DASH).
DASH merupakan sebuah program diet yang melakukan penurunan hipertensi dengan melakukan pilihan diet mereka sendiri.
Labu juga merupakan makanan yang rendah natrium yang dapat membantu menurunkan tekanan darah.
Dari sebuah labu yang dipotong-potong dadu dengan ukuran wadah secangkir, (menurut United States Department of Agriculture) USDA terdapat kandungan labu :
- Kalori: 30 gram
- Protein: 1,16 gram
- Lemak: 0 gram
- Karbohidrat 7.5 gram
- Serat: 0,58 gram
- Kalsium: 24 miligram (mg)
- Zat besi: 1 mg
- Magnesium 13 mg
- Vitamin C: 10 mg