Nataru 2023-2024: Ratusan Juta Orang Bepergian, Kendaraan Pribadi Jadi Transportasi Favorit

Senin, 20 Nov 2023 17:55
    Bagikan  
Nataru 2023-2024: Ratusan Juta Orang Bepergian, Kendaraan Pribadi Jadi Transportasi Favorit
Youtube

Kemacetan pada ruas jalur Puncak.

INDONESIATREN - Ada momen-momen tertentu yang membuat terjadinya pertambahan mobilitas massa. Yakni momen mudik Idul Fitri dan Natal-Tahun Baru (Nataru).

Tahun ini, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memperkirakan, pada momen Nataru 2023-2024, mobilitas massa mencapai ratusan juta orang.

Budi Karya Sumadi, Menteri Perhubungan (Menhub), Senin 20 November 2023, memprediksi mobilitas massa Nataru 2023-2024 jauh lebih banyak daripada momen sama tahun lalu.

Pada Nataru 2022-2023, sebut Budi Karya Sumadi, pergerakan massa sebanyak 44,17 juta orang. Tahun ini, sambungnya, perkiraannya 107,63 juta orang atau bertambah 143,65 persen.

Baca juga: Tahun Depan, OJK Punya Modal Berlimpah, Penerimaannya Triliunan Rupiah

Berdasarkan survey, kata Budi Karya Sumadi, mayoritas, pergerakan massa pada momen Nataru 2023-2024 adalah untuk berlibur.

Tujuan terfavorit, jelasnya, yakni sekitar 45,2 persen, yakni destinasi wisata. Sebanyak 30,1 persen, lanjutnya, masyarakat memanfaatkan Nataru 2023-2024 untuk pulang kampung.

"Sisanya, sekitar 18,9 persen, untuk merayakan Nataru 2023-2024 di kampungnya masing-masing," ucap Budi Karya Sumadi.

Pada Nataru 2023-2024, Budi Karya Sumadi menuturkan, perkiraannya, kendaraan pribadi menjadi transportasi terfavorit, yaitu 35,5 persen atau sekitar 39,9 juta orang.

Baca juga: Kantungi Izin Operasional, BBN Airlines Hadir, Jalur Penerbangan Indonesia Makin Ramai

Sebanyak 20,1 juta orang, tambahnya, bepergian saat Nataru 2023-2024 menggunakan sepeda motor.

Sedangkan pada moda transportasi publik, ungkapnya, kereta menjadi yang paling digandrungi masyarakat, yakni sekitar 14,79 juta orang atau setara 13,1 persen.

"Lalu, pada Nataru 2023-2024, sekitar 13,38 juta orang atau 11,9 persen bepergian menggunakan pesawat," tukasnya.

Kemudian, imbuh dia, sebanyak 12,2 juta orang memanfaatkan moda transportasi bus untuk bepergian selama momen Nataru 2023-2024.

Baca juga: Elf Terhantam Kereta, 11 Orang Tewas, Lokasinya Perlintasan Sebidang Tidak Berpintu

"Kapal penyeberangan dan kapal laut, masing-masing sekitar 6,7 juta serta 3,8 juta orang," sebutnya. (*)

Baca Berita dan Artikel Menarik Lainnya di Google News

Berita Terbaru

Agar Senikmat Pulang Kampung, Gini lho Kiat Milih dan Ngolah Kangkung
4 Tersangka Korupsi Dana Hibah Pemkot Bandung Ditahan Kejati Jabar, Sekda Kota Bandung Dukung Penegakan Hukum
Butuh Perangkat Digital Terbaru, Kunjungi AGRES.ID di Lantai 2 Mall Trans Studio Cibubur Depok

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 14-Jun-2025 10:01
Info Lowongan Kerja
Bahagia Sesimpel Mr. Bean: Bikin Scone, Sambut Weekend
Kerjasama dengan Pandawa Farm & Fisheries, Yayasan Damandiri Laksanakan Program Kampung Ikan di Subang
Dinyatakan P-21, 2 Tersangka Kasus Korupsi Jalan Nani Wartabone Gorontalo Diserahkan Polda ke Kejati
Usai Serahkan 2 Tersangka Kasus Korupsi Jalan di Gorontalo ke Kejati, Polda: “Akan Ada Tersangka Baru”

Info Lowongan Kerja

Ragam Kamis, 12-Jun-2025 10:02
Info Lowongan Kerja
Laporkan Kasus Penggelapan Alat Pertanian di Jampang Tengah Sukabumi, Kadiv BPBN Dipanggil Kejari
Terinspirasi Menu Asin-Asin-Pedas Khas Kafe, yuk Bikin: Tahu-Lada-Garam Paling Simpel Sedunia

Info Lowongan Kerja

Ragam Selasa, 10-Jun-2025 13:13
Info Lowongan Kerja
Tinjau Lokasi Camping Ground di Cibadak Sukabumi, DPMPTSP Tegaskan Investasi Harus Sesuai Aturan
Terperosok ke Jurang Sungai Cibodas Sukabumi saat Bonceng Istri, Purnawirawan TNI asal Bogor Meninggal Dunia

Info Lowongan Kerja

Ragam Senin, 9-Jun-2025 15:43
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Minggu, 8-Jun-2025 16:39
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Sabtu, 7-Jun-2025 15:09
Info Lowongan Kerja

Info Lowongan Kerja

Ragam Jumat, 6-Jun-2025 16:34
Info Lowongan Kerja
Tinjau Calon Sekolah Rakyat di Sentra Phalamartha Sukabumi, Qodari: “Tempat Bagus, Terawat, dan Bersih”
Kasus Korupsi Proyek Truk Sampah: Kantor DLH Sukabumi Digeledah Kejaksaan, Kadis Dirawat di Rumah Sakit